Hilangnya Dana BOS SD Gorontalo

Ada Transaksi Normal dari Hilangnya Dana BOS SD Kota Gorontalo, Uang Diduga Ditransfer ke SMK Sumbar

Hilangnya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di salah satu SD Kota Gorontalo masih jadi tanda tanya besar.

Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu
Suasana rapat dengar pendapat di DPRD Kota Gorontalo, membahas hilangnya dana BOS milik SDN 56 Kota Timur Kota Gorontalo, Senin (13/1/2025). 

TRIBUNGORONTALO.COM – Hilangnya dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di salah satu SD Kota Gorontalo masih jadi tanda tanya besar.

Namun berdasarkan investigasi Bank SulutGo (BSG), terdapat transaksi normal di rekening sekolah.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Pimpinan Cabang BSG Gorontalo, Frida Pakaya.

"Yang kami sampaikan tadi itu adalah hasil investigasi dari sana (BSG Pusat)," tegasnya. 

Firda mengatakan, aliran dana BOS yang sudah diserahkan merupakan tanggung jawab sekolah.

Adapun dana yang telah ditransfer oleh Bank Sulutgo (BSG) ke rekening SDN 56 Kota Timur merupakan dana BOS tahun anggaran 2024.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, Lukman Kasim, lima kali percobaan transfer dari rekening sekolah.

"Dalam transaksi itu tercatat empat kali penarikan, satu gagal empat berhasil," jelas Lukman saat ditemui di kantor DPRD Kota Gorontalo, Senin (13/1/2025).

Lukman menduga dana tersebut ditransfer oleh oknum yang tidak bertanggung jawab ke SMK di Sumatera Barat dalam bentuk send disk

Diketahui bendahara sekolah kini telah dipanggil oleh pihak kepolisian guna menjalani pemeriksaan. 

"Tapi kita pending sebentar karena BSG masih akan melakukan investigasi," tukasnya. 

Berdasarkan hasil kesimpulan rapat dengar pendapat (RDP), Lukman menyebut bilamana sistem BSG lemah. 

Salah satu pegawai sekolah disebut membantah tudingan bahwa pihak sekolah menggunakan password yang sama untuk semua perangkat.

"Kami menggunakan satu komputer operator dan kepala sekolah, dan bendahara menggunakan handphone," bebernya. 

Ia menambahkan, pihak sekolah menggunakan password berbeda-beda.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved