Unjuk Rasa di Gorontalo
Kronologi Demonstrasi di Mapolda Gorontalo Berakhir Ricuh, 9 Orang Diamankan Polisi
Demonstrasi yang diketahui berasal dari dua aliansi berbeda ini berlangsung sekira pukul 16.00 Wita, Senin (23/12/2024).
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Fadri Kidjab
"Itu yang disampaikan tadi di dalam, cuma saat ini kita belum tau siapa dia (oknum yang melempar)," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, demonstrasi yang diketahui berasal dari dua aliansi berbeda ini berlangsung sekira pukul 16.00 Wita, Senin (23/12/2024).
Awalnya hanya ada satu aliansi yang melakukan aksi demonstrasi.
Aksi tersebut berjalan aman dan tertib sebab diketahui tidak ada kericuhan yang terjadi.
Tak lama berselang, datang aliansi dari HMI Badko yang menggelar aksi di titik yang sama.
Namun kondisinya berakhir ricuh saat massa aksi membakar ban.
"Awalnya aman-aman, mungkin sekitar setengah jam begitu," ungkap Yayan salah satu wartawan yang ada di lokasi.
Saat polisi memaksa memadamkan api, disinilah awal mula kericuhan terjadi.
Mereka menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa aksi.
Kericuhan itu berakhir dengan diamankannya sekitar sembilan massa aksi.
Kondisi di Mapolda Gorontalo akhirnya berakhir kondusif setelah satu persatu massa aksi membubarkan diri.
Kendati demikian, hingga kini masih ada beberapa massa aksi yang menunggu empat rekannya dibawa ke dalam Mapolda Gorontalo. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.