Pilkada Gorontalo

Profil Gusnar Ismail, Calon Gubernur Gorontalo yang Unggul Sementara Hasil Hitung Cepat Pilkada

Pasangan Gusnar Ismail dan Idah Syahidah Rusli Habibie, dikenal dengan sebutan 'GAS', diusung oleh koalisi besar yang terdiri dari Partai Golkar, Geri

Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com/Arianto
Gusnar Ismail menunjukkan jarinya yang telah dicelup tinta biru. Cagub Gorontalo ini baru saja mencoblos di TPS 004 Dulomo Selatan Kota Gorontalo, Rabu (27/11/2024). 

Persentase angka itu menunjukkan keunggulan pasangan calon nomor 4, yang berpasangan dengan Idah Syahidah, dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo. 

Dalam wawancara eksklusif yang dilakukan di kediamannya bersama TribunGorontalo.com, Gusnar menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas hasil Quick Count yang menunjukkan keunggulan pihaknya.

"Kami sangat bergembira karena hasil Quick Count ini menggambarkan pilihan dan kepercayaan masyarakat Provinsi Gorontalo terhadap kami dalam Pilgub ini," ujarnya. 

Menurutnya, hasil ini mencerminkan kerja keras dari tim pemenangan, partai-partai pendukung, dan seluruh elemen yang terlibat dalam upaya memenangkan pasangan Gusnar-Idah.

Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada masyarakat Gorontalo.

"Ini adalah refleksi dari dukungan dan aspirasi masyarakat yang menginginkan perubahan dan kemajuan di Gorontalo. Kami sangat menghargai kepercayaan ini," kata Gusnar.

Ia menekankan bahwa dukungan masyarakat sangat berarti dalam perjalanan menuju kepemimpinan yang lebih baik di provinsi ini.

Gusnar menegaskan bahwa keberhasilan yang diraih bukan hanya soal angka, tetapi juga berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat.

"Kami fokus pada program-program unggulan yang jelas, terukur, dan dapat dilaksanakan dalam lima tahun ke depan. Kebutuhan masyarakat yang paling mendesak akan menjadi prioritas kami," ungkap Gusnar.

Tak hanya itu, ia juga menjelaskan bahwa kampanye yang dijalankan oleh dirinya dan Idah Syahidah senantiasa menghindari janji-janji yang tidak realistis, dan lebih berfokus pada program-program yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam waktu singkat.

Terakhir, Gusnar menyampaikan pesan penting mengenai persatuan dan ajakan untuk bekerja bersama demi kemajuan Gorontalo.

"Apapun perbedaan yang terjadi selama masa kampanye, kita harus akhiri di sini. Mulai besok, kita harus melangkah maju bersama. Kekuatan kita adalah kebersamaan, dan kita harus menemukan titik temu dalam memajukan Gorontalo," tambahnya.

Gusnar mengajak semua elemen masyarakat, baik yang mendukung maupun yang tidak, untuk bergandengan tangan dalam mewujudkan perubahan dan kemajuan bagi provinsi Gorontalo.

Dengan sikap positif dan komitmen yang kuat untuk bekerja sama dengan masyarakat, Gusnar Ismail berharap dapat mewujudkan harapan rakyat Gorontalo dalam memimpin Provinsi Gorontalo selama lima tahun ke depan. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved