Pemilihan Presiden Amerika

Donald Trump Saat Ini Peroleh Suara Tertinggi di Pemilihan Presiden Amerika, Begini Profilnya

Donald John Trump atau yang lebih dikenal Donald Trump saat ini memperoleh suara tertinggi Presiden Amerika Serikat. Yuk cari tahu profil Donald Trump

X
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) dan kandidat calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, tampil dalam kampanye outdoor pertama pada Rabu (21/8/2024) setelah percobaan pembunuhan terhadapnya pada 13 Juli 2024. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Donald John Trump atau yang lebih dikenal Donald Trump merupakan salah satu calon presiden Amerika Serikat.

Dirinya diusung oleh partai Republik untuk mengalahkan Kamala Haris yang berasal dari Partai Demokrat.

Mereka berdua merupakan calon Presiden Amerika Serikat.

Pemilihan Presiden Amerika Serikat pun saat ini sedang dalam masa perhitungan suara bagi negara-negara bagian.

Sebagian negara bagian telah memilih, namun masih ada yang belum.

Dari polling sementara, Donald Trump saat ini lebih unggul dari Kamala Harris.

Donald Trump saat ini mendapatkan suara sebanyak 20.507.708 suara, sedangkan Kamal Harris mendapatkan perolehan suara sebanyak 17.381.803 suara.

Donald Trump saat ini juga tengah memimpin suara terbanyak di 18 negara bagian, termasuk Texas dan Georgia.

Sedangkan Kamala Harris memimpin suara terbanyak di 11 negara bagian termasuk Kansas dan Missouri.

Lantas, siapa sih Donald Trump yang saat ini paling banyak mendapatkan perolehan suara pada Pilpres AS 2024?

Kiprah Donald Trump selalu menarik perhatian dunia, entah kata-kata maupun perbuatannya. 

Donald Trump merupakan presiden ke-45 Amerika Serikat. 

Baca juga: Kamala Harris Sementara Raup Suara Tertinggi Pada Pilpres AS 2024, Apakah Ini Tanda Kemenangan?

Dia menjabat selama empat tahun dari 20 Januari 2017 – 20 Januari 2021. 

Kala memimpin Amerika, dia berpasangan dengan Wakil Presiden Mike Pence.

Pada Pilpres Amerika Serikat tahun 2020, Donald Trump kalah melawan Joe Biden yang berpasangan dengan Kamala Harris.

Setelah istirahat dari panggung politik selama empat tahun, Donald Trump kembali terpilih menjadi calon presiden dari Partai Republik untuk Pilpres AS 5 November 2024. 

Dia berkontestasi melawan Kamala Harris dari Partai Demokrat.

Pemilik nama lengkap Donald John Trump itu lahir di Queens, Kota New York, Amerika Serikat pada 14 Juni 1946. 

Saat ini dia berusia 78, tergolong tua untuk kandidat Presiden Amerika Serikat.

Donald Trump merupakan seorang pengusaha sukses yang terjun ke dunia politik Amerika Serikat.

Baca juga: Kamala Harris atau Donald Trump? Ini Plus Minus Bagi Dunia Jika Mereka Terpilih Jadi Presiden AS

Dalam usahanya kembali ke Gedung Putih tahun 2024, Donald Trump nyaris kehilangan nyawa. 
Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik itu menjadi sasaran penembakan saat dia berkampanye di Pennsylvania pada Sabtu  23 Juli 2024.

Dia ditembak seorang pemuda kehaliran 2003, Thomas Matthew Crooks. 

Crooks melepaskan tembakan dengan senapan jenis AR-15 dari atap gedung di dekat Trump sedang berpidato. 

Tembakan Thomas Crooks melukai telinga Donald Trump dan menewaskan seorang peserta rapat, sementara dua orang lainnya mengalami luka-luka. 

Crooks tak lama setelah itu langsung ditembak mati tim penembak jitu Secret Service.

Keluarga pebisnis

Baca juga: Pilpres AS Telah Dimulai Kamala Harris Raup Suara Tertinggi Kalahkan Pesaingnya Donald Trump

Donald John Trump tumbuh dan besar dalam  lingkungan keluarga berlatar belakang bisnis. 

Ia merupakan anak keempat dari lima bersaudara. Sejak kecil, Donald Trump menunjukkan ketertarikan dalam dunia bisnis, yang membawanya melanjutkan pendidikan di Wharton School of Finance, sekolah bisnis terkemuka di Amerika.

Donald Trump mengambil alih perusahaan keluarga pada tahun 1971 dan mengubahnya menjadi Trump Organization. 

Di bawah kepemimpinannya, perusahaan ini berkembang pesat dengan berbagai proyek properti besar yang mencakup hotel, kasino, dan lapangan golf. 

Keberhasilannya dalam bisnis ini tidak hanya membuatnya kaya raya, tetapi juga membangun citra publiknya sebagai seorang miliarder sukses.

Donald Trump merupakan sosok yang kontroversial. 

Ia sering terlibat dalam berbagai skandal bisnis dan mengalami beberapa kebangkrutan. 

Namun, ia sukses mempertahankan reputasinya di mata publik melalui penampilan di media dan reality show The Apprentice.

Sebagai pengusaha, Donald Trump ahli dalam mempromosikan diri dan meraup jutaan dolar melisensi namanya.

Donald Trump bicara blak-blakan.  Dia pernah membuat pernyataan yang merendahkan Meksiko.  
"Saat Meksiko mengirim orang-orang ke Amerika Serikat, mereka tak mengirim orang-orang terbaiknya. Mereka membawa narkoba, kejahatan, dan pemerkosa. Beberapa mungkin orang baik," ujarnya.

Setelah meninggalkan Gedung Putih bulan Januari 2021, Donald Trump menghadapi sejumlah dakwaan kriminal dan menjadi mantan presiden AS pertama yang divonis bersalah dalam kasus kriminal.

Baca juga: Kamala Harris atau Donald Trump? Ini Plus Minus Bagi Dunia Jika Mereka Terpilih Jadi Presiden AS

Akan tetapi popularitasnya kian meningkat dan menguat setelah dua kali upaya percobaan pembunuhan.

“Tuhan punya rencana untuk Trump. Ia selamat untuk tujuan dan alasan tertentu. Saya harap ia menjadi presiden AS ke-47,” kata Pam Smith, seorang pendukung Donald Trump.

Biodata

Nama: Donald John Trump

Lahir: 14 Juni 1946 di Jamaica Hospital Medical Center, New York

Orang tua: Fred Trump, Mary Anne MacLeod Trump

Istri:  Melania Trump (m. 2005), Marla Maples (m. 1993–1999), Ivana Trump (m. 1977–1990)

Anak:  Barron Trump, Ivanka Trump, Donald Trump Jr., Eric Trump, Tiffany Trump

Partai: Partai Republik

Pekerjaan:  Pebisnis

(*)

 

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Profil Donald Trump: Nyaris Kehilangan Nyawa Saat Berkampanye

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved