Pesawat Sam Air Jatuh di Gorontalo
Sosok M Saefurubi Alias Pupung, Pilot Pesawat SAM Air yang Jatuh di Pohuwato Gorontalo
Sosok Captain M Saefurubi A, pilot pesawat SAM Air yang jatuh di dekat Bandara Panua Pohuwato, Provinsi Gorontalo pada Minggu (20/10/2024)
TRIBUNGORONTALO.COM - Sosok Captain M Saefurubi A, pilot pesawat SAM Air yang jatuh di dekat Bandara Panua Pohuwato, Provinsi Gorontalo pada Minggu (20/10/2024)
Diketahui, Pesawat SAM Air mengalami kecelakaan dan jatuh di dekat Bandara Panua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024)
Pesawat dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) ini lepas landas dari Bandara Gorontalo pada pukul 07:03 Wita
Pesawat diperkiraan waktu tiba (ETA) pada pukul 07:33 Wita dalam kondisi cuaca berawan.
Pesawat memuat Capt M Saefurubi A, First Officer M Arthur VG, teknisi bernama Budijanto dan seorang penumpang Sri Meyke Male
Kepala Subbid Penghubung Pemerintah Provinsi Gorontalo di Makassar, M Agung Sugiarto merasakan duka mendalam atas kepergian temannya tersebut
Agung mengaku sangat kaget dan terpukul atas kepergian Pupung, sahabat karibnya tersebut. Dia mengaku sudah mengenal Pupung sejak hampir sepuluh tahun silam.
“Sejak 2014 atau 2015 saya mengenal almarhum saat masih bekerja di Sriwijaya Air sebagai FOO,” kata Agung saat dihubungi.
FOO adalah Flight Operations Officer (FOO) yaitu orang yang mempunyai otorisasi dan bertugas menyiapkan dan melaksanakan rencana penerbangan.
Agung yang tinggal di Makassar ini acap bertemu dengan Pupung. Kebetulan Pupung tinggal di sebuah tempat kos yang berada di depan rumah Agung. Dari sinilah mereka berkenalan dan akrab.
“Tidak jarang kami ke bandara bersama-sama dalam satu kendaraan. Bahkan saat malam mingguan kami beberapa kali menghabiskan waktu bersama,” ujar Agung.
Selama bersahabat dengan Pupung, Agung merasakan kepribadiannya sangat baik dan suka menawarkan bantuan.
Pada bulan Juli 2024 Pupung sempat mengirimkan foto saat bersama Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo. Mereka berbincang soal SAM Air yang melayani rute penerbangan di Gorontalo.
“Pada waktu itu saya sempat meminta kepada Pupung untuk membantu pembangunan di Provinsi Gorontalo, ini daerah saya. Pupung menjawab siap membangunan daerah ini, ia juga bergarap ada peningkatan penumpang,” ujar Agung.
Sepekan sebelum peristiwa kecelakaan ini, Pupung juga sempat mengirimkan sebuah foto bersama awak SAM Air.
Agung Sugiarto mengungkapkan salah satu kesukaan Pupung ini adalah ikan sagela atau ikan julung-julung asap yang dikenal memiliki cita rasa khas.
Diketahui, Gorontalo dikenal sebagai penghasil ikan ini, termasuk tempat pemasaran produk dari Sulawesi Tengah bahkan Maluku Utara.
“Pupung pernah singgah rumah kami di Gorontalo, minta dihidangkan sagela. Beliau sangat menyukai ikan sagela,” ungkap Agung.
Kesukaan pada ikan asap ini terus berlanjut. Beberapa kali Agung juga menitipkan ikan ini melalui koleganya yang bekerja di bandara.
Diketahui, Pesawat SAM Air mengalami kecelakaan dan jatuh di dekat Bandara Panua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024)
Pesawat dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) ini lepas landas dari Bandara Gorontalo pada pukul 07:03 Wita
Pesawat diperkiraan waktu tiba (ETA) pada pukul 07:33 Wita dalam kondisi cuaca berawan.
Pesawat memuat Capt M Saefurubi A, First Officer M Arthur VG, teknisi bernama Budijanto dan seorang penumpang Sri Meyke Male
Para korban meninggal di lokasi kejadian dan jenazahnya dievakuasi ke Puskesmas Motolohu, Kecematan Randangan, Kabupaten Pohuwato.
Pesawat melakukan prosedur pendaratan melalui runway 27 dan melakukan go arround dengan belokan ke kiri pada menit ke 07.35 Wita.
Pesawat jatuh di daerah tambak atau empang yang jaraknya kurang lebih 300--500 meter sisi selatan runway Bandara Panua Pohuwato
Bandara Panua Pohuwato berjarak sekitar 31 kilometer atau 51 menit perjalanan darat dari Marisa, Ibu Kota Kabupaten Pohuwato.
Sedangkan ke Kota Gorontalo, ibu Kota Provinsi Gorontalo sekitar 191 kilometer atau jarak tempuh sekitar 4-5 jam perjalanan darat
Bandara tersebut adalah bandara ke-25 dari 27 bandara yang dibangun. Bandara yang dibangun sejak tahun 2015 itu menelan anggaran Rp 437,4 miliar.
Bandara Panua memiliki sejumlah fasilitas penting diantaranya landasan pacu sepanjang 1200m x 30m, taxiway 15m x 170m serta apron 110m x 70m. Gedung terminal berukuran 990m⊃2; dengan pesawat terbesar yang bisa terbang dan mendarat jenis ATR 72-600.
Bandara perintis itu menelan biaya APBN sebesar Rp437,4 miliar, sebagian di antaranya dibiayai melalui mekanisme Surat berharga Syariah Negara (SBSN).
Pesawat DHC-6 Twin Otter milik maskapai SAM Air sukses mendarat dan terbang dengan rute Gorontalo – Pohuwato – Palu pada 18 Februari 2024. Jokowi meresmikan bandara tersebut pada 22 April 2024. (TribunGorontalo/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sosok Pilot Pesawat SAM Air yang Jatuh di Pohuwato, Dikenal Baik dan Penyuka Ikan Sagela
Pesawat Sam Air Jatuh
Pesawat Sam Air Kecelakaan
Kecelakaan Pesawat Pesawat Sam Air
Bandara Panua Pohuwato
Provinsi Gorontalo
M Saefurubi Alias Pupung
Pilot Pesawat SAM Air
| 5 Hari Pasca Kecelakaan Maut, Penerbangan Pesawat SAM Air Gorontalo Dihentikan Sementara |
|
|---|
| Update Hari Kedua Investigasi Jatuhnya Pesawat SAM Air di Gorontalo |
|
|---|
| KNKT Rembuk Bersama TNI-Polri, Selidiki Kasus Kecelakaan Pesawat SAM Air di Pohuwato Gorontalo |
|
|---|
| 5 Fakta Terbaru Kecelakaan Pesawat SAM Air di Pohuwato Gorontalo, Black Box Jadi Kunci |
|
|---|
| Lurah Tamalate Cerita Pertemuan Terakhirnya dengan Sri Meyke Male, Korban SAM Air Gorontalo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Sosok-Captain-M-Saefurubi-A-pilot-pesawat-SAM-Air-fff.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.