Pesawat Sam Air Jatuh di Gorontalo

Kapolda Gorontalo Irjen Pudji Prasetijanto Hadi Tinjau Lokasi Kecelakaan Pesawat SAM Air di Pohuwato

Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Pudji Prasetijanto Hadi, turun langsung meninjau lokasi jatuhnya pesawat SAM Air di Randangan, Kabupaten Pohuwato, Goront

Penulis: Arianto Panambang | Editor: Ponge Aldi

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Pudji Prasetijanto Hadi, turun langsung meninjau lokasi jatuhnya pesawat SAM Air di Randangan, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.

Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kelancaran proses evakuasi, pengamanan lokasi kejadian, dan koordinasi dengan tim gabungan dalam penanganan insiden ini.  

Kapolda melalui Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Desmont Harjendro, menyampaikan bahwa prioritas utama saat ini adalah evakuasi korban dan pengamanan area kecelakaan.

“Kami ingin memastikan seluruh proses evakuasi berjalan cepat dan tertib. Tim gabungan dari TNI, Polri, dan tenaga medis sudah bekerja maksimal di lapangan,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (20/10/2024) sore

Baca juga: Sosok M Saefurubi Alias Pupung, Pilot Pesawat SAM Air yang Jatuh di Pohuwato Gorontalo

Kapolda juga memastikan bahwa Polda Gorontalo telah mengerahkan segala sumber daya, termasuk ambulans RS Bhayangkara untuk membawa jenazah ke rumah duka yang berada di kelurahan Tamalate Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.

Pesawat SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) jatuh di dekat Bandara Panua, Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024) 
Pesawat SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) jatuh di dekat Bandara Panua, Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024)  (Grup WA)

“Pengamanan di lokasi juga kami perketat agar tidak ada gangguan dalam investigasi, agar keluarga korban bisa segera mendapatkan informasi yang jelas dan akurat,” tambahnya.  

Selain itu ia juga menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, tim SAR, serta unsur TNI untuk mempercepat proses penanganan.

Bantuan medis juga diprioritaskan untuk keluarga korban yang memerlukan dukungan selama proses identifikasi.  

“Kami berterima kasih atas kerja sama semua pihak, termasuk tim SAR dan masyarakat, yang membantu dalam proses evakuasi ini,” ucapnya.  

Dengan situasi di Randangan yang kini terkendali, aparat gabungan akan terus berjaga hingga seluruh rangkaian proses evakuasi dan investigasi selesai.

Kapolda juga mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait kecelakaan ini.  

“Kami turut berduka cita atas peristiwa ini. Kami akan terus berupaya memberikan bantuan terbaik kepada keluarga korban,” tandasnya 

Lokasi Pesawat SAM Air jatuh  di dekat Bandara Panua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024) 
Lokasi Pesawat SAM Air jatuh  di dekat Bandara Panua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024)  (Basarnas)

Diketahui, Pesawat SAM Air mengalami kecelakaan dan jatuh  di dekat Bandara Panua, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo Minggu (20/10/2024) 

Pesawat dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) ini lepas landas dari Bandara Gorontalo pada pukul 07:03 Wita

Pesawat diperkiraan waktu tiba (ETA) pada pukul 07:33 Wita dalam kondisi cuaca berawan. 

Pesawat memuat Capt M Saefurubi A, First Officer M Arthur VG, teknisi bernama Budijanto dan seorang penumpang Sri Meyke Male

Para korban meninggal di lokasi kejadian dan jenazahnya dievakuasi ke Puskesmas Motolohu, Kecematan Randangan, Kabupaten Pohuwato.

Pesawat melakukan prosedur pendaratan melalui runway 27 dan melakukan go arround dengan belokan ke kiri pada menit ke 07.35 Wita.

Pesawat jatuh di daerah tambak atau empang yang jaraknya kurang lebih 300--500 meter sisi selatan runway Bandara Panua Pohuwato

Bandara Panua Pohuwato berjarak sekitar 31 kilometer atau 51 menit  perjalanan darat dari Marisa, Ibu Kota Kabupaten Pohuwato.

Sedangkan ke Kota Gorontalo, ibu Kota Provinsi Gorontalo sekitar 191 kilometer atau jarak tempuh sekitar 4-5 jam perjalanan darat

Bandara tersebut adalah bandara ke-25 dari 27 bandara yang dibangun. Bandara yang dibangun sejak tahun 2015 itu menelan anggaran Rp 437,4 miliar.

Bandara Panua memiliki sejumlah fasilitas penting diantaranya landasan pacu sepanjang 1200m x 30m, taxiway 15m x 170m serta apron 110m x 70m. Gedung terminal berukuran 990m⊃2; dengan pesawat terbesar yang bisa terbang dan mendarat jenis ATR 72-600.

Bandara perintis itu menelan biaya APBN sebesar Rp437,4 miliar, sebagian di antaranya dibiayai melalui mekanisme Surat berharga Syariah Negara (SBSN).

Pesawat DHC-6 Twin Otter milik maskapai SAM Air sukses mendarat dan terbang dengan rute Gorontalo – Pohuwato – Palu pada 18 Februari 2024. Jokowi meresmikan bandara tersebut pada 22 April 2024.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved