Internasional

Sosok Ryan Wesley Routh Tersangka di Balik Upaya Pembunuhan Donald Trump di Florida

Namun, penangkapan Routh menimbulkan pertanyaan serius tentang ancaman terhadap mantan presiden, terutama di tengah kampanyenya menuju pemilihan pres

Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
Getty
Sosok tersangka di balik upaya penembakan Donald Trump di Florida. 

TRIBUNGORONTALO.COM – Ryan Wesley Routh, seorang pembangun perumahan asal Hawaii, kini berada di balik jeruji besi.

Ia diduga dalang di balik upaya pembunuhan terhadap mantan Presiden Donald Trump di klub golf pribadinya di Florida, Minggu sore (15/9/2024).

FBI dan otoritas penegak hukum saat ini tengah menyelidiki lebih jauh motif dan latar belakang tersangka.

Sebab,  sebelumnya ia aktif di media sosial dengan pandangan politik yang keras terhadap Trump.

Routh, yang dikenal sebagai pengkritik vokal mantan presiden di platform media sosial, juga secara terbuka mendukung Ukraina di tengah konflik global.

Penyelidikan terhadap Routh bahkan meluas hingga lintas negara, setelah ditemukan bahwa beberapa aktivitas daringnya melibatkan platform yang berbasis di luar Amerika Serikat.

Sebelumnya, insiden penembakan terjadi pada Minggu siang di Trump International Golf Club, West Palm Beach.

Saat itu agen Dinas Rahasia melihat laras senapan dengan teropong menyembul dari balik pagar di sekitar lapangan golf.

Pada saat itu, Trump sedang bermain golf, berpindah dari hole lima ke enam.

Agen segera merespons dengan melepaskan tembakan ke arah tersangka, yang kemudian melarikan diri dari tempat kejadian dengan mobil hitam.

Routh berhasil ditangkap setelah seorang saksi mata, yang melihatnya melarikan diri, memberikan informasi penting kepada pihak berwenang.

Saksi tersebut berhasil memotret mobil Routh dan pelat nomornya, yang kemudian membantu polisi dalam pelacakan di Martin County, Florida.

Menurut David Aronberg, Jaksa Negara Bagian Palm Beach County, Routh ditahan tanpa perlawanan dan memilih untuk tetap diam saat diinterogasi.

Di lokasi kejadian, pihak berwenang menemukan senapan tipe AK-47 dengan teropong, dua ransel yang berisi ubin keramik, serta kamera GoPro yang diduga digunakan untuk merekam aksi tersebut.

Ini menambah kecurigaan bahwa Routh mungkin telah merencanakan aksi ini dengan hati-hati.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved