Berita Kampus
Universitas Muhammadiyah Gorontalo Sudah 1.400 Mahasiswa Baru, Pendaftaran Masih Dibuka
Universitas Muhammadiyah Gorontalo (Umgo) telah menerima 1.400 mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2024/2025.
Penulis: Husnul Puhi | Editor: Ponge Aldi
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Universitas Muhammadiyah Gorontalo (Umgo) telah menerima 1.400 mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2024/2025.
Jumlah pendaftaran terbanyak, tercatat di Fakultas Kesehatan, yang menjadi pilihan favorit para calon mahasiswa.
Rektor 3 Umgo Bidang Kemahasiswaan Apris Tilome menjelaskan, bahwa pendaftaran mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2024/2025 dibuka dengan tiga gelombang.
Gelombang pertama dan kedua telah dilaksanakan dari awal Januari hingga Juni 2024 lalu. Kemudian, untuk gelombang ketiga dimulai hari ini Senin (1/7/2024).
"Untuk pendafataran Maba di Umgo itu ada tiga gelombang. Pada tahap awal dan kedua yang kami terima sudah 1.400 calon mahasiswa, sementara untuk tahap ketiga masih sementara berlangsung pada hari ini," ungkap Apris melalui sambungan telepon, Senin (1/7/2024) sore hari.
Wakil rektor 3 Umgo itu mengakui, bahwa Fakultas Kesehatan yang mencakup program studi keperawatan, kebidanan, dan kesehatan masyarakat, menjadi fakultas yang paling diminati oleh para pendaftar.
Bagaimana tidak, menurutnya ilmu kesehatan tersebut memang merupakan fakultas yang paling favorit diminati para calon mahasiswa di Gorontalo.
"Tiap kali tahun ajaran baru, fakultas kesehatan merupakan salah satu fakultas yang paling banyak diminati dibanding fakultas lainnya," jelasnya.
Namun begitu, masih banyak pula fakultas lainnya yang menjadi unggulan di kampus Umgo itu. Seperti kedokteran, psikologi, sastra arab, hukum dan pariwisata.
Para mahasiswa baru itu direncanakan mulai memasuki masa perkuliahan pada bulan September 2024 mendatang.
Sebelum measuki masa kuliah, para Maba direncanakan mengikuti rangkaian orientasi studi dan pengenalan kampus (Ospek).
Kata Apris, Ospek itu bertujuan untuk memperkenalkan lingkungan kampus, sistem akademik, dan berbagai fasilitas yang tersedia di Umgo.
"Kami berharap para mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan cepat dan semangat dalam menuntut ilmu di Umgo," jelasnya.
Selain itu, Apris juga menjelaskan terkait pembayaran uang spp dan infak yang berada di Umgo.
"Kalau di kami itu tidak ada UKT, Umgo hanya menggunakan SPP dan infak untuk pembayaran uang kuliah bagi mahasiswa," sambungnya.
Uang SPP di Umgo merupakan biaya tetap yang dibayarkan setiap semester oleh mahasiswa. Besaran SPP ini ditetapkan berdasarkan program studi dan jenjang pendidikan yang diambil.
Selain SPP, mahasiswa juga diminta untuk memberikan infaq, yaitu sumbangan sukarela yang digunakan untuk kegiatan sosial dan pembangunan fasilitas di kampus tersebut.
Apris juga mengatakan, bahwa pada tahun ini Umgo tidak menaikkan biaya SPP dan infak. Biayanya seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
"Tidak ada kenaikan SPP dan infaq di Umgo, belum ada, seperti biasa pembayarannya," tuturnya.
Sementara, untuk pembayaran SPP dan infak di Umgo itu beragam. Tergantung fakultas yang diminati oleh mahasiswanya.
Pembayaran SPP di Umgo, mulai dari Rp 3 - 6 juta per smester. Sementara, infak Rp 3 - 10 juta.
Biaya SPP sebesar Rp 6 juta itu diperuntukkan bagi Fakultas Keperawatan dan Kebidanan. Begitupun, dengan infak yang sampai Rp 10 juta diperuntukkan bagi fakultas yang sama.
Selain dua fakultas di Umgo itu, rata-rata pembayaran infaknya hanya Rp 3 - 3,5 juta. Begitu juga dengan pembayaran spp-nya hanya dipatok dengan biaya Rp 2 - 2,5 juta. (*/Husnul)
Daftar Perguruan Tinggi di Provinsi Gorontalo |
![]() |
---|
495 Mahasiswa Baru Mendaftar di Universitas Bina Taruna, Pendaftaran Buka Sampai 30 Juli 2024 |
![]() |
---|
Mahasiswa Kampus 4 Universitas Negeri Gorontalo Mengeluh Panas dan Minim Kantin |
![]() |
---|
Mahasiswi Lampung Berbagi Kisah Kuliah di Gorontalo, Cinta Popolulu hingga Kehilangan Dompet |
![]() |
---|
Mahasiswa Semarang Curhat Ikut PMM di Gorontalo, Mengaku Jatuh Cinta dengan Kuliner Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.