Berita Kampus
Mahasiswa Kampus 4 Universitas Negeri Gorontalo Mengeluh Panas dan Minim Kantin
Zulkarnain Abdul, mahasiswa semester 6 Fakultas Pertanian, mengaku ruangan kelas terasa panas dan pengap karena AC yang tidak berfungsi.
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Bone Bolango - Para mahasiswa Kampus 4 Universitas Negeri Gorontalo (UNG) di Desa Moutong, Tilongkabila, Bone Bolango, mulai mengeluh.
Zulkarnain Abdul, mahasiswa semester 6 Fakultas Pertanian, mengaku ruangan kelas terasa panas dan pengap karena AC yang tidak berfungsi.
"Dulu ruangan di Faperta ini dingin, tapi sekarang AC di beberapa ruangan sudah tidak bisa digunakan. Apalagi di sini masih seperti hutan belantara jadi panasnya minta ampun," keluhnya kepada TribunGorontalo.com (26/4/2024).
Selain itu, Zulkarnain juga mengeluhkan susahnya mencari bentor (becak motor) dan tempat parkir yang tidak memadai.
"Kadang kalau kita sudah mau pulang, teman-teman yang lain menyuruh untuk memanggil bentor ke pangkalan depan karena Saya kan punya motor," tuturnya.
"Dan untuk tempat parkir sih, karena di sini panas sekali beberapa kali ban motor Saya kempes dan itu sangat merugikan," tambahnya.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh Inayah Mokodongan, mahasiswi semester 4 Fakultas Sastra dan Budaya. Dia mengeluhkan jarak yang terlalu jauh antara gedung belajarnya dengan kantin.
"Di sini juga sebenarnya ada kantin, tapi untuk makanan beratnya porsinya terlalu sedikit bagi Saya karena cuma di mika yang berukuran kecil saja, jadi pastinya lari ke kantin depan," ulasnya.
Para mahasiswa Kampus 4 UNG berharap pihak universitas dapat segera menindaklanjuti keluhan mereka, terutama dengan menyediakan kantin yang lebih memadai dan meningkatkan kualitas fasilitas di kampus.
"Harapannya dengan diadakan kantin secepatnya, karena jarak yang jauh dan keadaan yang se panas itu kadang membuat banyak kerugian," harap Inayah. (Magang/Nur)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.