Gorontalo Terkini

Curhat Warga soal Harga Jagung Anjlok, Ini Penjelasan Bulog Gorontalo

Kepala Bulog Gorontalo, Munafri Samsudin saat berkunjung ke kantor TribunGorontalo.com menjelaskan, bahwa pihaknya pada dasarnya memiliki harga dasar

|
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO/RAFIKAHINELO
Kepala Bulog Gorontalo Munafri Samsudin saat berkunjung ke kantor TribunGorontalo.com, Jl Jaksa Agung Suprapto, Kota Gorontalo. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Keluhan petani jagung soal harga anjlok, dijawab oleh Bulog Gorontalo, Senin (3/6/2024). 

Kepala Bulog Gorontalo, Munafri Samsudin saat berkunjung ke kantor TribunGorontalo.com menjelaskan, bahwa pihaknya pada dasarnya memiliki harga dasar pembelian jagung. 

Saat ini kata Munafri, harga pembelian jagung di Bulog Gorontalo di angka Rp 4.300 per kilogram (kg). 

Namun jika kenyataanya ada petani yang justru hasil panennya diambil di bawah harga tersebut, kata Munafri letak masalahnya ada pada para tengkulak. 

Baca juga: Gorontalo Ekspor Jagung 50 Ribu Ton ke Filipina, Sebelumnya Indonesia Impor 250 Ribu Ton

"Kenapa biasanya jagung jatuh begitu harganya? karena kadang-kadang, Pak, itu petani sudah berhutang pada para pengumpul (tengkulak)," kata Munafri saat bertemu Manager Konten TribunGorontalo.com, Aldi Ponge. 

Padahal kata dia, Bulog Gorontalo secara resmi memiliki pengumpul yang memastikan pengambilan harga jagung sesuai standar. 

"Kami memakai dua pengumpul kak. Satu pengumpul di kabupaten, satu di Bone Bolango," kata Munafri. 

Pengumpul ini katanya adalah mitra resmi yang biasanya melakukan pembelian langsung dari petani. Ia memastikan harga pembelian dari petani kompetitif. 

"Karena kita awasi betul itu para pengumpul. Kita ancam black list (masuk daftar hitam) jika membuat sulit petani," tegasnya. 

Saat ini katanya, Bulog Gorontalo memiliki dua gudang penyimpanan jagung. Salah satu gudang di Lolak, Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara (Sulut) bahkan bisa menampung 9 ribu ton.

Sejauh ini kata dia, pihaknya tidak pernah menolak jagung petani Gorontalo. Tetapi biasanya ada penundaan pengambilan. 

"Jika sudah full kuota 9 ribu, kami stop dulu untuk menunggu jagung ini habis terjual. Baru kami buka pengambilan lagi," tukasnya. 

Sebelumnya pada kunjungan Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman, ke Bone Bolango, Gorontalo diwarnai momen menegangkan, Kamis (30/5/2024). 

Hal itu terjadi saat para petani jagung mengeluhkan anjloknya harga panen mereka, langsung kepada Amran

Seorang petani mengungkapkan bahwa harga jagung di wilayahnya hanya Rp2.600 per kilogram.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved