50 Kecelakaan Lalu Lintas di Kota Gorontalo pada 2024, Didominasi Kelalaian

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- 50 kecelakaan lalu lintas terjadi di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo sepanjang 2024.

Sedangkan pad 2023, terjadi 159 kecelakaaan lalu lintas di Kota Gorontalo, turun dari tahun sebelumnya sebanyak 160 kasus kecelakaan

Kasat Lantas Polres Gorontalo Kota,  AKP Supomo mengungkapkan  kebanyakan kecelakaan terjadi karena kelalaian pengendara. 

"Biasanya faktor manusianya, di simpang empat tidak memerhatikan situasi jalan, kecepatan kendaraannya tinggi, sampai mabuk," ungkap Supomo kepada TribunGorontalo.com, Senin (27/5/2024).

Apalagi pengendara yang mengalami kecelakaan umumnya berusia 16 sampai 50 tahun.

Supomo mengungkapkan bahwa kecelakaan terbanyak menimpa remaja di Kota Gorontalo.

Bahkan beberapa kasus kecelakaan tersebut sampai menimbulkan kematian atau cacat bagi pengendaranya.

"Terjadinya kebanyakan di jalan lurus, bukan yang curam karena di sana waspada. Semacam di Jalan Ario Katili lumayan banyak kecelakaan di sana," tambahnya.

Supomo juga membeberkan beberapa jalan yang rawan kecelakaan di Kota Gorontalo, agar para pengendara dapat selalu berhati-hati.

Pertama di Jalan Jhon Ario Katili alias dikenal sebagai Jalan Andalas. Jalannya yang luas dan lurus, banyak pengendara yang bablas tanpa memerhatikan kecepatan.

Terutama di simpang empat Kecamatan Kota Utara. Saat lampu lalu lintas berwarna merah, masih banyak pengendara yang memaksa untuk melaju.

Selain itu di Jalan Aloe Saboe. Sama dengan Jalan Andalas, jalan itu bersifat lurus dan minim persimpangan membuat kecepatan pengendara meningkat.

"Kalau jalan yang curam biasanya di situ kurang (jarang) kecelakaan, karena faktor kehati-hatiannya lebih tinggi. Harusnya di semua jalan harus waspada," tandasnya. 

Untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, Sat Lantas Polresta Gorontalo Kota gencar laksanakan razia rutin kasat mata terhadap pengendara.

Untuk menekan terjadinya kecelakaan yang tinggi seperti tahun sebelumnya. (*)