Beras Gorontalo
Harga Beras Naik, Panen Padi di Pohuwato Justru Turun, Ini Penyebabnya
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Harapan Tani dua, Desa Buntulia Tengah, Awaludin Ahmad (41), angkat bicara mengenai mahalnya harga beras di Ka
Penulis: Rahman Halid | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO.COM, POHUWATO- Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Harapan Tani dua, Desa Buntulia Tengah, Awaludin Ahmad (41), angkat bicara mengenai mahalnya harga beras di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo
Menurutnya, fenomena ini disebabkan oleh sejumlah faktor, di antaranya perbaikan irigasi yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pohuwato pada 2023.
Akibatnya petani di Kecamatan Buntulia, Duhiadaa, dan Marisa tidak dapat menanam padi sesuai kebutuhan masing-masing kelompok tani.
Awaludin menjelaskan, perbaikan irigasi memang sangat dibutuhkan waktu pada 2023, sehingga pertani bisa kembali menanam pada 2024.
Akibatnya, menurunnya produktivitas hasil panen padi petani di Kabupaten Pohuwato.
Sehingga terjadi kenaikan harga beras di Kabupaten Pohuwato.
"Kami baru bisa menanam pada tahun ini setelah perbaikan irigasi selesai. Biasanya, petani di sini menanam padi dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Maret dan September. Namun, tahun lalu, karena perbaikan irigasi, kami tidak bisa menanam dan hasilnya sangat berpengaruh pada ketersediaan beras lokal," ungkapnya.
Tahun sebelumnya, jelas Awaludin, ketika perbaikan irigasi sedang berlangsung, petani dibantu empat alat pompa air.
Namun, itu tidak mencukupi untuk mendukung seluruh lahan pertanian. Sehingga produksi beras lokal menjadi sangat terbatas dan sulit didapatkan oleh masyarakat Pohuwato.
"Ketika irigasi diperbaiki memang kami dapat bantuan alkon, tetapi hanya empat saja dan itu kita gunakan silih berganti antar tiap gapoktan," tuturnya.
Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Pohuwato, Rina Ismail, mengakui terjadi penurunan waktu tanam dan panen di beberapa Kecamatan, termasuk Buntulia, Duhiadaa, dan Marisa, yang merupakan lokasi lahan padi terbesar di Kabupaten Pohuwato.
Rina menjelaskan bahwa dengan adanya perbaikan irigasi, para petani sudah mulai menanam kembali pada 2024 ini
Dinas Pertanian juga sempat memberikan bantuan berupa bibit kepada para petani untuk meningkatkan produktivitas panen padi di Pohuwato.
"Kami menyadari adanya penurunan waktu tanam dan panen di beberapa lokasi, tetapi dengan irigasi yang sudah diperbaiki, para petani sudah mulai menanam lagi di tahun ini," tutupnya. (*)
Stok Beras Aman Sampai Lebaran, Bulog Gorontalo Pastikan Pasokan Terjaga |
![]() |
---|
Kabar Gembira! Harga Beras di Pasar Moodu Gorontalo Mulai Turun |
![]() |
---|
Update Harga Beras di Bone Bolango Gorontalo pada Sabtu 9 Maret 2024: Rp 900 Ribu per Koli |
![]() |
---|
Beras di Pasar Sentral Kota Gorontalo Tembus Rp 18 Ribu per Kg |
![]() |
---|
Warga Boalemo Terima Beras Gratis dari Bulog Gorontalo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.