BPBD Provinsi Gorontalo

Tiga Kabupaten di Gorontalo Lampu Kuning Siaga Bencana

Hal itu iterangkan oleh Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Provinsi Gorontalo, Moh. Tahir Laendeng, Senin (19/2/2024).

|
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Moh. Tahir Laendeng, Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Provinsi Gorontalo saat menjelaskan ketersediaan unit mobil evakuasi. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Tiga dari enam kabupaten di Gorontalo terpantau siaga bencana.

Hal itu iterangkan oleh Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Provinsi Gorontalo, Moh. Tahir Laendeng, Senin (19/2/2024).

Kepada TribunGorontalo.com, tahir menyebut ada tiga kabupaten yang saat ini tengah dilakukan pantauan secara rutin. 

"Kabupaten tersebut adalah Pohuwato, Boalemo dan Gorontalo Utara," ungkap Tahir. 

Dirinya menyebut, sejak tahun 2023 kemarin, tercatat sedikitnya ada sejumlah lokasi yang rawan dengan banjir. 

Lokasi tersebar di Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten Gorontalo Utara. 

Kabupaten Boalemo tercatat hanya perlu ditingkatkan kesiagaannya. 

Sementara untuk Kabupaten Gorontalo Utara, Tahir menyebut sejumlah lokasi yang pernah terdampak banjir. 

"Kasusnya pernah terjadi di Kecamatan Anggrek, Monano dan Tolinggula, masing-masing dua kali," rincinya. 

Selain itu, tahir menyebut, pihaknya saat ini juga telah melakukan sejumlah persiapan.

Hal itu dilakukan guna melakukan penanganan bencana yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi.

Adapun persiapan itu lanjut Tahir, meliputi kesediaan logistik dan peralatan.

"Memang belum memadai, namun hal itu tetap kita akan koordinasikan dengan bidang sosial dan instansi terkait," ujar Tahir.

Logistik yang saat ini ada dalam stok BPBD diantaranya meliputi kebutuhan dasar, berupa beras, mie instan dan ikan.

"Kita juga stok family kit dan pakaian bayi," tambahnya.


Untuk peralatan evaluasi, BPBD Provinsi mempunyai sejumlah amunisi berupa kendaraan yang siap terjunke lapangan.

"Unit kendaraan kita ada perahu karet, mobil tangki air, dan mobil evakuasi serbaguna," rincinya.

Perlengkapan penunjang lainnya lanjut Tahir, adalah dapur serbaguna.

"Itu sangat penting apabila skala bencana sudah sangat besar dan meluas," tutupnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved