BPBD Provinsi Gorontalo Sukses Tangani Banjir Bone Bolango, Ferdi Adam: Tinggal Kewenangan BWS

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – BPBD telah selesai menangani banjir yang terjadi di Kabupaten Bone Bolango minggu lalu.

"Syukur, kita saat ini sudah selesai," ujar Ferdi Adam, Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Provinsi Gorontalo saat diwawancarai TribunGorontalo.com, Selasa (30/10/2024).

Ferdi menyebut saat ini tak ada lagi personil BPBD yang masih berada di lapangan.

Ia mengklaim proses penanganan yang dilakukan BPBD saat terjadi banjir berjalan lancar tanpa kendala.

Saat menerima informasi adanya banjir di kawasan Pesisir Selatan Gorontalo, ia langsung mengerahkan sejumlah personil melakukan pengananan. 

Evakuasi berlangsung cepat, banjir menerjang sekitar pukul 22.00 Wita. 

Besok paginya dilakukan proses pengananan, pembersihan rumah-rumah warga, dan mendirikan dapur umum. 

"Semua kita sudah selesaikan sesuai dengan prosedur, baik saat evakuasi maupun saat membantu warga membersihkan rumah-rumah," jelasnya.

Ferdi mengaku juga sempat turut membantu warga pasca banjir bandang yang menerjang Desa Huangobotu, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango pada Rabu (23/10/2024).

"Saat ini tinggal kewenangan Balai Wilayah Sungai, kami (BPBD) dan balai jalan sudah selesai sesuai dengan tupoksi masing-masing," pungkasnya.

BPBD Provinsi Gorontalo sebelumnya mencatat sedikitnya 642 jiwa terdampak bencana banjir. 

Jumlah itu tersebar di dua kecamatan di Bone Bolango, yakni Kecamatan Kabila Bone dan Kecamatan Suwawa Selatan.

Berikut merupakan data (jumlah kepala keluarga /jiwa yang terdampak) banjir di Kabupaten Bone Bolango.

1. Kecamatan Kabila Bone (Banjir Bandang) 

- Desa Modelmo : 62 KK / 245 Jiwa 

- Desa Biluango : 20 KK / 61 Jiwa 

- Desa Huangobotu : 71 KK / 251 Jiwa 

2. Kecamatan Suwawa Selatan (Banjir) 

- Desa Libungo : 28 KK / 85 Jiwa. (Adv)