Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-526: Pelabuhan Izmail Diserang, Harga Makanan Makin Tinggi

Kondisi terkini perang, Kamis (3/8/2023): Pelabuhan Izmail yang penting di Ukraina, diserang Rusia hingga membuat harga makanan semakin tinggi.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
via Wikipedia
Ilustrasi Kapal Fregat Rusia Laksamana Makarov. Kabar terbaru dalam perang Rusia vs Ukraina hari ke-526 pada Kamis, 3 Agustus 2023: serangan Rusia ke pelabuhan Izmail yang merupakan pusat transportasi penting Ukraina membuat harga makanan semakin naik. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Perang yang terjadi di antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina hingga hari ini, Kamis (3/8/2023) telah berlangsung selama 526 hari.

Kabar terbaru dalam perang adalah serangan Rusia di Pelabuhan Izmail yang merupakan pusat transportasi penting Ukraina mengakibatkan harga makanan menjadi lebih tinggi.

Presiden Rusia Vladimir Putin memulai invasi ini sejak memerintahkan pasukan militernya untuk meluncurkan serangan berskala penuh ke Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu.

Seiring perjalanannya, Rusia mencaplok 4 wilayah Ukraina sekaligus yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-525: Lagi-lagi Drone Serbu Wilayah Moskow, Kyiv Disalahkan

Konflik antar negara bertetangga tersebut, hingga saat ini terus berlanjut dan belum menampakkan tanda-tanda untuk berakhir.

Kabar Terbaru Perang Rusia Vs Ukraina

Dilansir TribunGorontalo.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian yang perlu diketahui pada hari ke-526 invasi Rusia di Ukraina:

- Rusia telah menyerang Port of Izmail, pelabuhan pedalaman utama Ukraina di seberang Sungai Danube dari Rumania.

Serangan ini membuat harga pangan global lebih tinggi karena meningkatkan penggunaan kekuatannya untuk mencegah Ukraina mengekspor biji-bijian.

Serangan pada Rabu (2/8/2023) itu menghancurkan bangunan di Izmail dan menghentikan kapal saat mereka bersiap untuk tiba di sana untuk memuat biji-bijian Ukraina yang bertentangan dengan blokade de-facto pelabuhan Laut Hitam Ukraina yang diberlakukan kembali oleh Rusia pada pertengahan Juli.

Pelabuhan Izmail sejak itu berfungsi sebagai rute alternatif utama dari Ukraina untuk ekspor biji-bijian.

Menurut laporan, Ukraina mengatakan serangan itu merusak 40.000 ton produk makanan.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-524: Kampung Halaman Zelensky Diserang, 6 Orang Tewas

- Uni Eropa telah memperingatkan negara-negara berkembang bahwa Rusia menawarkan biji-bijian murah "untuk menciptakan ketergantungan baru dengan memperburuk kerentanan ekonomi dan kerawanan pangan global ", menurut surat yang dilihat oleh Reuters pada hari Rabu.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, menulis kepada negara-negara berkembang dan Kelompok 20 pada hari Senin untuk mendesak mereka berbicara "dengan suara yang jelas dan bersatu" untuk mendorong Moskow kembali ke kesepakatan yang memungkinkan ekspor biji-bijian Ukraina ke Laut Hitam yang aman dan berhenti menargetkan infrastruktur pertanian Ukraina.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-523: Serang Moskow Pakai Drone, Begini Peringatan Zelensky

- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan serangan Rusia terhadap infrastruktur pelabuhan menunjukkan bahwa Moskow berniat menciptakan "malapetaka global" dengan krisis di pasar makanan, harga, dan persediaan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved