Perang Rusia Ukraina

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-461: Belasan Rudal yang Targetkan Ibu Kota Kyiv Dijatuhkan

Kondisi terkini perang, Selasa (30/5/2023): sebanyak 11 rudal Rusia yang menargetkan Ibu Kota Ukraina, Kyiv, berhasil dilumpuhkan.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
via eurasiantimes.com
Ilustrasi rudal hipersonik Zircon. Kabar terbaru dalam perang Rusia vs Ukraina hari ke-461 pada Selasa, 30 Mei 2023: sebanyak 11 rudal Rusia yang menargetkan Ibu Kota Ukraina, Kyiv, berhasil ditembak jatuh. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Perang di antara pasukan militer Rusia dengan Ukraina hingga hari ini, Selasa (30/5/2023) terhitung telah berlangsung 461 hari lamanya.

Kabar terbaru dalam perang adalah sebanyak 11 rudal Rusia yang ditujukan ke Ibu Kota Ukraina, Kyiv ditembak jatuh dalam serangan siang hari yang jarang terjadi.

Presiden Rusia Vladimir Putin memulai invasi ini sejak memerintahkan pasukan militernya untuk meluncurkan serangan berskala penuh ke Ukraina pada 24 Februari 2022.

Seiring perkembangannya, Rusia mencaplok 4 wilayah Ukraina sekaligus yakni Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-460: Tangkis Serangan di Kyiv, Pasukan Udara Dipuji Zelensky

Konflik yang terjadi di antara negara bertetangga itu, hingga kini masih terus berlanjut dan belum terlihat tanda akan segera berakhir.

Kabar Terbaru Perang Rusia vs Ukraina

Dilansir TribunGorontalo.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian yang perlu diketahui pada hari ke-461 perang Rusia vs Ukraina:

- Sebelas rudal Rusia yang ditujukan ke Kyiv ditembak jatuh oleh pertahanan udara Ukraina pada Senin (29/5/2023) pagi waktu setempat.

Satu orang dirawat di rumah sakit akibat serangan itu.

Pihak berwenang setempat melaporkan bahwa atap gedung berlantai dua terbakar di distrik tersebut akibat puing-puing yang berjatuhan, namun api dapat dipadamkan.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-458: Rudal Hantam Kota Dnipro, 2 Orang Tewas, Puluhan Terluka

- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada hari Senin bahwa menggunakan sistem anti-rudal Patriot yang dipasok Amerika Serikat memastikan tingkat intersepsi 100 persen dan akan berperan dalam mendorong maju melawan invasi Rusia.

“Ketika Patriot di tangan Ukraina memastikan tingkat intersepsi 100 persen dari setiap rudal Rusia, teror akan dikalahkan,” kata Zelensky dalam pidato videonya, Senin malam.

Baca juga: Rusia Peringatkan NATO agar Tak Kirim Senjata AS Patriot ke Ukraina, Apa Itu Patriot?

- Setiap penyelesaian perdamaian yang dapat diterima oleh Ukraina akan mencakup zona demiliterisasi yang membentang antara 100 km dan 120 km ke Rusia, menurut Penasihat kepala kantor kepresidenan Ukraina, Mykhailo Podolyak.

Podolyak menyebut bahwa topik utama dari penyelesaian pascaperang harus pembentukan perlindungan untuk mencegah terulangnya agresi di masa depan.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-457: Relokasi Dimulai, Putin Pindahkan Nuklir ke Belarus

- Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa dalam panggilan telepon pada hari Senin, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengulangi keinginan Ankara untuk membeli jet tempur F-16 dari AS.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved