Arti Kata

Mengenal Apa Itu Diffuse Axonal Injury yang Bikin David Koma setelah Dianiaya Anak Pejabat Pajak

Mari kenali apa itu Diffuse Axonal Injury, cedera otak yang bikin David koma setelah dianiaya Mario Dandy, anak mantan pejabat pajak di Jaksel.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Kolase KOMPAS.com Dzaky Nurchayo/Twitter @YaqutCQoumas via Tribunnews.com
Mario Dandy Satriyo (kiri), anak pejabat pajak yang menganiaya putra GP Ansor, David (kanan), hingga koma. David dikonfirmasi mengalami Diffuse Axonal Injury atau DAI, apa itu. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Putra Pengurus GP Ansor Jonathan Latumahina, Cristalino David Ozora korban penganiayaan anak mantan pejabat pajak, disebut mengalami Diffuse Axonal Injury (DAI).

Sebagaimana diketahui, David terbaring dengan kondisi koma dan dinyatakan terkena Diffuse Axonal Injury setelah dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo anak mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo, di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin (20/2/2023).

Apa Itu Diffuse Axonal Injury?

Dilansir TribunGorontalo.com dari Johns Hopkins Medicine, Diffuse Axonal Injury (DAI) atau Cedera aksonal difus adalah robekan serabut saraf penghubung panjang otak (akson) yang terjadi saat otak cedera, saat otak bergeser, dan berputar di dalam tulang tengkorak.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Childfree, Istilah Tak Punya Anak yang Bikin YouTuber Gitasav Dihujat Warganet

DAI biasanya menyebabkan koma dan cedera pada berbagai bagian otak.

Perubahan di otak seringkali mikroskopis dan mungkin tidak terlihat pada pemindaian computed tomography (CT scan) atau magnetic resonance imaging (MRI).

David Alami DAI

Dilansir TribunGorontalo.com dari WartaKotaLive.com, Ahmad Taufiq selaku Anggota Bidang Cyber dan Media GP Ansor sekaligus rekan dari Jonathan sang ayah korban, menginformasikan bahwa David terkena Diffuse Axonal Injury (DAI).

Baca juga: Mengenal Apa Itu Stiff Person Syndrome, Penyakit Langka Celine Dion, Simak Gejala dan Bahayanya

Neurologis dari Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta, Dokter Andre (spesialis saraf) menerangkan apa yang dimaksud dengan DAI.

"Diffuse Axonal Injury atau DAI adalah kondisi berat sel saraf otak atau axon karena adanya trauma atau benturan hebat," kata Andre melalui pesan WhatsApp kepada Wartakotalive.com, Sabtu (25/2/2023).

Menurut Andre trauma (benturan) tersebut dapat menyebabkan penderitanya mengalami penurunan kesadaran yang berat atau koma.

Andre menuturkan bahwa axon sendiri merupakan sel saraf yang berperan dalam komunikasi antar sel saraf yang terkoneksi satu dengan yang lainnya.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Kraken, Subvarian Covid-19 Baru yang Disebut WHO Jadi Varian Paling Menular

Sehingga, kerusakan itu bisa mengakibatkan komunikasi antar sel saraf terganggu.

"Penyebab DAI adalah karena benturan pada otak yang disebabkan karena adanya energi mekanis dari luar (trauma)," jelas Andre.

Sehingga, lanjut Andre, benturan itu menimbulkan penderitanya mengalami koma atau penurunan kesadaran yang panjang.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved