Pilpres 2024
359 Hari Menuju Pemilu - Pilpres 2024: 'Di-endorse' Jokowi, Elektabilitas Prabowo Meroket
Endorsement Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat elektabilitas capres Prabowo Subianto meroket.
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Endorsement Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat elektabilitas capres Prabowo Subianto meroket.
Kini tingkat keterpilihan Menteri Pertahanan itu jauh meninggalkan rivalnya Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Prabowo meraih 33 persen pada jajak pendapat 3-13 Februari 2023 yang dilakukan Survei dan Polling Indonesia (SPIN).
Ganjar 20,6 persen dan Anies 20,0 persen. Prabowo selisih 12,4 persen dari peringkat kedua, Gubernur Jawa Tengah.
Bila dibandingkan jajak pendapat SPIN 1-10 Desember 2022, elektabilitas Prabowo naik 1,2 persen dari 31,8 persen.
Pada survei Desember tahun lalu Ganjar berada di posisi 20,1 persen dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies 19,7 persen.
Para analis politik menduga naiknya tingkatan keterpilihan Prabowo lantaran terus di-endorse Jokowi.
Pada banyak kesempatan, Presiden selalu 'mempromosikan' Prabowo kepada publik.
Dugaan itu dapat diverifikasi melalui temuan SPIN pada survei terakhir Februari ini.
Sebagian besar publik (68,7 persen) yang diwakili responden menyetujui dukungan Jokowi terhadap Prabowo.
Hanya ada 17,7 persen publik yang tidak suka.
Kemudian kesukaan publik atas dukungan Jokowi kepada Ganjar sebesar 45,5 persen. Publik yang tidak suka sebesar 20,3 persen.
Elektabilitas capres temuan SPIN:
Prabowo Subianto 33 persen
Ganjar Pranowo 20,6 persen
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.