Bawaslu Provinsi Gorontalo: Kampanye Hitam Susah Dikontrol
Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo Idris Usuli mengungkapkan, kampanye hitam semakin susah dikontrol.
Selama proses Reses Masa Persidangan itu, anggota DPRD akan diawasi oleh Panwaslu kecamatan dan desa.
"Jangan sampai dalam reses itu ada pengungkapan citra diri," ujar Idris Usuli kepada TribunGorontalo.com, usai audiensi di Kantor DPRD Provinsi Gorontalo, Rabu (8/2/2023).
Baca juga: Bawaslu Bone Bolango Minta Masyarakat Turut Awasi Potensi Pelanggaran Pemilu
"Contohnya begini, saya calon anggota DPRD dari dapil ini, atau pilih saya! Nah, ajakan seperti itu tidak boleh," imbuh dia.
Karena Reses merupakan agenda pemerintah, maka DPRD disebut seharusnya tidak mencampuradukkan kepentingan politik didalamnya.
Dewan legislatif juga tak diperkenankan menampilkan nama dan lambang partai, serta nomor urut partai.
"Ini murni memang kegiatan DRPD yang tidak ada hubungannya dengan masalah kampanye," pungkas dia. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Idris-Usuli1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.