Brigadir J

Bharada E dan Bripka RR Kompak Bantah Skenario Ferdy Sambo, Bongkar Fakta soal Putri Candrawathi

Skenario yang dirancang Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J kompak dibantah oleh dua bawahannya, Bharada E dan Bripka RR.

Editor: Ananda Putri Octaviani
YouTube POLRI TV RADIO
Eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo saat melakukan rekonstruksi pembunuhan berencana Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) pada Selasa (30/8/2022). Skenario yang dirancang Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J kompak dibantah oleh dua bawahannya, Bharada E dan Bripka RR. 

"Oke kalau gitu mau cerita apa adanya?" tanya Deolipa ke kliennya.

"Mau, Bang," jawab Eliezer seperti ditirukan Deolipa.

Diberi lah Eliezer empat lembar kertas beserta pulpen oleh Deolipa. Pengacara itu meminta kliennya menuliskan peristiwa secara terang dalam kertas tersebut.

Deolipa meninggalkan Bharada E seorang diri di ruangan tersebut bersama empat carik kertas dan sebuah pena.

"Suka-suka kau, Richard. Tulis lah. Kamu punya pikiran tulis lah di kertas itu. Kamu punya pengalaman batin, pengalaman yang terjadi, yang tertekan-tertekan hilangkan. Pokoknya apa yang kamu lihat (tuliskan)," pinta Deolipa.

Dua jam berlalu, Deolipa kembali ke ruangan Bharada E. Ternyata, kliennya telah menulis empat halaman penuh.

Pada empat lembar kertas itu, tertulis runtutan peristiwa menjelang hari kematian Brigadir J, dimulai dari tanggal 2 Juli hingga 8 Juli 2022.

Tertulis pula siapa-siapa saja sosok yang terlibat dalam peristiwa berdarah tersebut.

Membaca tulisan itu, Deolipa meyakini Bharada E mengungkapkan suatu kebenaran. Dibawa lah tulisan tersebut ke penyidik Bareskrim.

Penyidik lantas menyelaraskan keterangan Bharada E dengan bukti-bukti dan keterangan saksi yang lain, dan didapati kecocokan.

Akhirnya, keterangan Bharada E dituangkan dalam berita acara pemeriksaan (BAP) baru.

"Memang di BAP keluar semua (pengakuan Bharada E). Tuhan bekerja di pikiran dia sehingga semua data itu begitu jelas disampaikan," tutur Deolipa.

Dalam pengakuan Bharada E, dirinya diperintahkan oleh Sambo untuk menembak Brigadir J. Tidak hanya itu, Bharada E juga mengungkapkan Sambo ikut menembak Brigadir J.

Untuk perintah terhadap Bharada E, Sambo mengakui itu. Hanya, terkait ikut menembak Brigadir J, hingga saat ini Sambo menepis. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ketika Bharada E dan Bripka RR Mulai Lawan Sambo Tolak Ikuti Skenario

Sumber: Kompas.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved