PDIP
Siap Gantikan Olly Dondokambey, Tiga Nama Berpengaruh Ini Muncul Jadi Calon Ketua DPD PDIP Sulut
Setelah Olly Dondokambey mundur, 3 nama kuat bersaing jadi Ketua PDIP Sulut. Siapa yang bakal terpilih? Simak selengkapnya!
TRIBUNGORONTALO.COM -- Pasca mundurnya Olly Dondokambey dari kursi Ketua DPD PDI Perjuangan Sulawesi Utara, bursa calon pemimpin partai di tingkat provinsi mulai memanas.
Olly memutuskan untuk fokus pada jabatannya sebagai Bendahara Umum DPP PDIP, sesuai aturan partai yang tidak memperbolehkan rangkap jabatan di tingkatan berbeda.
Kekosongan kepemimpinan ini memicu munculnya sejumlah nama baru yang digadang-gadang akan menempati posisi strategis tersebut.
Saat ini, jabatan Ketua DPD PDIP Sulut diisi sementara oleh Plt. Steven Kandouw.
Namun, tiga nama kini mencuat sebagai kandidat terkuat untuk memimpin partai moncong putih di Tanah Nyiur Melambai.
Ketiga nama tersebut diusulkan langsung oleh DPC PDIP Manado, sebagai aspirasi dari akar rumput, dan akan menjalani proses seleksi ketat.
Ketiga nama yang mencuat itu adalah Rio Dondokambey, Steven Kandouw, dan Andrei Angouw.
Nama Rio Dondokambey yang merupakan putra Olly Dondokambey, dan Steven Kandouw yang saat ini menjabat Plt. Ketua DPD, digadang-gadang memiliki dukungan kuat dari kader.
Sementara Andrei Angouw, yang juga menjabat Wali Kota Manado, juga masuk dalam radar sebagai figur potensial.
Mekanisme pemilihan ketua baru ini diatur secara ketat melalui Peraturan Partai Nomor 1 Tahun 2025.
Penjaringan calon sudah dilakukan dari tingkat DPD, DPC, hingga PAC dan ranting.
Meskipun aspirasi dari daerah menjadi pertimbangan, keputusan akhir sepenuhnya berada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
Para kandidat dijadwalkan akan menjalani fit and proper test dalam waktu dekat.
Dilansir dari TribunManado.co.id, Sekretaris DPD PDIP Sulut, Reza Rumambi, menyatakan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan konsolidasi organisasi menyambut Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) yang akan digelar pada awal Oktober 2025.
Proses ini menjadi langkah penting untuk memastikan kepemimpinan baru dapat melanjutkan program kerja partai dan memperkuat basis massa di Sulawesi Utara.
Dengan munculnya tiga nama besar ini, persaingan untuk menduduki kursi Ketua DPD PDIP Sulut diprediksi akan berjalan dinamis.
Para kader dan simpatisan kini menanti keputusan final dari DPP, yang akan menentukan arah dan strategi partai di provinsi tersebut dalam beberapa tahun ke depan.
Lalu, seperti apa sosok ketiga kader calon Ketua DPD PDIP Sulut yang diusulkan tersebut? Simak profilnya di bawah ini.
1. Profil Steven Kandouw
Steven Octavianus Estefanus Kandouw merupakan politisi PDIP dari Sulut.
Ia menjabat Wakil Gubernur Sulawesi Utara selama dua periode.
Sebelum menjadi Wagub Sulawesi Utara, Steven menjabat sebagai Anggota DPRD Sulawesi Utara sejak 2004 sampai 2015.
Dalam kariernya di DPRD Sulawesi Utara, Steven pernah menduduki sejumlah jabatan.
Di antaranya sebagai Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Kemudian pada bulan September 2014, Steven menjabat Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara setelah meraup suara terbanyak pada Pemilihan Umum Legislatif Tahun 2014 yakni 33.649 suara.
Di tahun 2015, Steven dicalonkan kembali oleh PDIP sebagai Wakil Gubernur Sulawesi Utara mendampingi Olly Dondokambey yang menjadi Gubernur Sulawesi Utara.
Hasilnya, pada 9 Desember 2015, pasangan Olly Dondokambey - Steven Kandouw (OD-SK) meraih suara terbanyak yakni 647.252 suara.
Mengungguli Pasangan Benny Mamoto-David Bobihoe (Golkar, PKS, PKPI) 389.463 suara dan Pasangan Maya Rumantir - Glenny Kairupan (Demokrat, Gerindra) 222.233 suara.
Riwayat Pendidikan
- SD Negeri IV Tondano tahun 1982.
- SMP Santa Ursula Jakarta tahun 1985.
- SMA Kanisius Jakarta tahun 1988.
- Perguruan Tinggi Fakultas Ilmu Sosial dan Pemerintahan Universitas Indonesia - Gelar S1.
Riwayat Karier Pemerintahan
Anggota DPRD Sulawesi Utara (2004-2014).
Ketua DPRD Sulawesi Utara (2014-2015).
Wakil Gubernur Sulawesi Utara (2016-2024).
2. Profil Andrei Angouw
Andrei Angouw adalah salah satu kader PDIP yang sukses jadi kepala daerah dan legislatif.
Pria yang lahir 23 Mei 1971 saat ini menjabat sebagai Wali Kota Manado.
Saat ini Andrei masih mengemban jabatan tersebut setelah kembali menang pada Pilwako 2024 lalu.
Andrei Angouw merupakan politikus beragama Konghucu dengan latar belakang pengusaha dan pernah menjadi direktur di PT Gapura Utarindo.
Ia merupakan politikus berdarah Tionghoa pertama yang berhasil menduduki posisi Ketua DPRD Sulawesi Utara.
Sebelumnya ia menjabat sebagai Ketua DPRD Sulawesi Utara selama empat tahun.
Semasa masih menjabat sebagai Ketua DPRD Sulawesi Utara, Andrei Angouw bersama Olly Dondokambey yang menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara saat itu, mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam R2O Austrian World Summit di Wina, Austria, pada tahun 2018.
Riwayat Pendidikan
- SD RK III Manado (1977 - 1983).
- SMP Frater Don Bosco Manado (1983 - 1986).
- SMA Rex Mundi Manado (1986 - 1989).
- Bachelor of Science in Industrial and System Engineering at University of Southern California, Los Angeles, USA (1989 - 1992).
- Master of Science in Engineering Management at University of Southern California, Los Angeles, USA (1992 - 1994).
3. Profil Rio Dondokambey
Rio Dondokambey merupakan anak sulung dari pasangan Olly Dondokambey dan Rita Tumuntuan.
Ia kini menjabat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PDI-P.
Rio Dondokambey masuk dalam daftar anggota Komisi XI periode 2024-2029.
Komisi tersebut membidangi keuangan, perencanaan pembangunan nasional, moneter, dan sektor jasa keuangan.
Selain itu, Komisi XI juga menjadi mitra kerja bagi Kementerian Keuangan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Bank Indonesia, serta sejumlah lembaga lain di sektor keuangan dan ekonomi.
Rio memiliki seorang adik bernama Rey Dondokambey.
Lahir di Jakarta pada 21 November 1995, Rio tumbuh dalam lingkungan keluarga yang lekat dengan dunia politik dan pelayanan publik.
Setelah menamatkan pendidikan sarjana (S1) di Pennsylvania State University, Amerika Serikat, Rio kembali ke tanah air.
Ia lantas melanjutkan studi magister (S2) di Universitas Sam Ratulangi Manado.
Sekembalinya ke kampung halaman, ia mulai aktif menapaki dunia politik dan organisasi.
Rio dikenal sebagai sosok muda yang aktif dalam berbagai bidang organisasi.
Mulai dari kepemudaan, ekonomi, olahraga, sosial, hingga pelayanan gereja.
Berikut kiprah Rio Dondokambey dalam dunia organisasi dan politik.
Riwayat Organisasi
- Ketua Umum KADIN Provinsi Sulawesi Utara
- Ketua KNPI Provinsi Sulawesi Utara
- Ketua KONI Kota Manado
- Ketua Pengurus Provinsi e-Sport Indonesia Sulawesi Utara
- Wakil Bendahara Umum Pengurus Nasional Karang Taruna
- Ketua Bidang Anggota-Relawan PMI Provinsi Sulawesi Utara
Riwayat Karier Politik
- Ketua Bidang Sosial DPP Banteng Muda Indonesia
- Ketua DPD Banteng Muda Indonesia Provinsi Sulawesi Utara
- Ketua PAC Wenang PDI Perjuangan Kota Manado
- Sekretaris Jenderal DPP Taruna Merah Putih
Pelayanan Gereja
- Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM
- Ketua Komisi Pelayanan Pemuda GMIM Wilayah Kalawat 2
- Ketua Komisi Pelayanan Pemuda GMIM Rut Suwaan
Menjadi Anggota DPR di Usia Muda
Rio Dondokambey resmi dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2024–2029 dari Fraksi PDI Perjuangan pada Selasa (1/10/2024).
Saat dilantik Rio masih berusia 28 tahun.
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id
DPD PDIP Sulut
Alasan Olly Dondokambey Dicopot
Olly Dondokambey
Pengganti Olly Dondokambey
Calon Ketua DPD PDIP Sulut
Rio Dondokambey
Steven Kandouw
Andrei Angouw
Isu Kongres PDIP di Bali Mencuat, Kader Gorontalo Irit Bicara |
![]() |
---|
Andi Mallarangeng Sebut Retret Kepala Daerah oleh Presiden Prabowo Tidak Semestinya Diintervensi |
![]() |
---|
Kepala Daerah PDIP di Jabar Diminta Tetap Ikut Retreat, Dedi Mulyadi: Patuh pada Aturan Pemerintah |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto Jadi tersangka, Megawati Larang 177 Kepala Daerah dari PDIP Ikut Retret |
![]() |
---|
Buntut Hasto Ditahan KPK, Megawati Instruksi Kepala Daerah Kader PDIP Tidak Ikut Retret di Magelang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.