Lapangan Kerja Formal di Gorontalo Tumbuh, Tingkat Pengangguran Terbuka Malah Naik

Tingkat Pengangguran Terbuka Tahun 2024

Sebagai perbandingan, jumlah angkatan kerja di Provinsi Gorontalo pada Agustus 2024 tercatat sebanyak 652.588 orang, mengalami kenaikan 1.163 orang dibandingkan Agustus 2023. 

BPS sebelumnya mencatat, jumlah angkatan kerja meningkat, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) justru mengalami penurunan sebesar 0,84 persen poin dibandingkan tahun sebelumnya.

Penduduk yang bekerja pada periode tersebut sebanyak 632.184 orang, naik 663 orang dari Agustus 2023. 

Sektor usaha yang mencatat peningkatan terbesar adalah Informasi dan Komunikasi, Jasa Keuangan, Real Estate, serta Jasa Perusahaan, dengan total tambahan tenaga kerja sebanyak 3.972 orang.

Sebanyak 243.725 orang atau 38,55 persen dari total pekerja tercatat bekerja di sektor formal, meningkat 2,28 persen poin dibandingkan Agustus 2023.

Namun, persentase setengah pengangguran mengalami kenaikan sebesar 0,17 persen poin, sementara pekerja paruh waktu justru menurun sebesar 1,91 persen poin.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Gorontalo pada Agustus 2024 tercatat sebesar 3,13 persen, naik 0,07 persen poin dibandingkan tahun sebelumnya. 

Kenaikan ini menunjukkan bahwa meskipun jumlah pekerja bertambah, belum semua angkatan kerja terserap secara optimal di pasar kerja.

BPS menilai bahwa dinamika ini mencerminkan perlunya strategi ketenagakerjaan yang lebih adaptif untuk mengatasi tantangan struktural dan meningkatkan kualitas serta daya serap lapangan kerja di Gorontalo.

(Artikel ini diolah dari Data BPS Provinsi Gorontalo)