Berita Populer Gorontalo

GORONTALO TERPOPULER: Tengkorak Manusia Akhirnya Dimakamkan - BMKG Ingatkan Waspada Hujan Lebat

Simak tiga berita terpopuler di Gorontalo hari ini, Selasa 4 November 2025.

Penulis: Redaksi | Editor: Prailla Libriana Karauwan
Kolase TribunGorontalo.com
GORONTALO TERPOPULER - Simak tiga berita terpopuler di Gorontalo hari ini, Selasa 4 November 2025. Daftar Gorontalo Terpopuler menampilkan berita lokal dari seluruh Provinsi Gorontalo yang paling banyak dibaca sepanjang hari. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Simak tiga berita terpopuler di Gorontalo hari ini, Selasa 4 November 2025.

Daftar Gorontalo Terpopuler menampilkan berita lokal dari seluruh Provinsi Gorontalo yang paling banyak dibaca sepanjang hari.

Mulai dari peristiwa terkini, kisah menarik warga, hingga dinamika politik.

Berikut tiga berita yang masuk dalam daftar Gorontalo Terpopuler hari ini Selasa 4 November 2025:

1. Tengkorak Manusia di Tilote Gorontalo Akhirnya Dimakamkan, Ini Penjelasan Polisi

PENEMUAN TENGKORAK -- Tengkorak Manusia yang Ditemukan Warga Desa Tilote, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada 20 Oktober 2025.
PENEMUAN TENGKORAK -- Tengkorak Manusia yang Ditemukan Warga Desa Tilote, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada 20 Oktober 2025. (Polsek Telaga)

Tengkorak manusia yang ditemukan warga di Desa Tilote, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada Oktober 2025 lalu akhirnya dimakamkan.

Tengkorak manusia tersebut dimakamkan tanpa identitas

Pemakaman dilakukan setelah sepekan pihak kepolisian tidak menerima laporan dari keluarga yang kehilangan anggota keluarganya.

"Tidak ada keluarga yang melapor," Kata Kasi Humas Polres Gorontalo, AKP Wawan Suryawan, saat dikonfirmasi TribunGorontalo.com, Selasa (4/11/2025).

Ia menjelaskan, setelah melalui proses pencarian informasi oleh pihak kepolisian bersama aparat desa dan Bhabinkamtibmas, tidak ditemukan satu pun warga yang merasa kehilangan anggota keluarga.

"Bhabinkantibmas sudah diinstruksikan ke masyarakat, tapi memang tidak ada laporan," ujarnya.

Baca selengkapnya

2. Hujan Deras di Gorontalo. Pohon Tumbang Timpa Pagar Rumah Warga Buladu

POHON TUMBANG --  Pohon tumbang yang menimpa pagar rumah warga di Jalan Sawit 2, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Senin (4/11/2025), saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah tersebut.
POHON TUMBANG --  Pohon tumbang yang menimpa pagar rumah warga di Jalan Sawit 2, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Senin (4/11/2025), saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah tersebut. (BPBD Kota Gorontalo)

Hujan deras melanda wilayah Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo sejak pagi hari pada Selasa (04/11/2025)

Akibatnya sebuah pohon besar tumbang dan menimpa pagar rumah warga. di Jalan Sawit 2, Kelurahan Buladu, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada Selasa (4/11/2025).

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Gorontalo melalui Fungsional Ahli Muda, Mulyono Mardjun mengatakan, laporan pertama diterima dari warga sekitar pukul 07.45 Wita.

"Kami dapat laporan tadi dari warga setempat sekitar pukul 07.45 Wita," ujar Mulyono.

Mulyono menjelaskan, pihak BPBD Kota Gorontalo langsung menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan penanganan. 

Proses evakuasi sempat terkendala karena kondisi cuaca di wilayah itu masih diguyur hujan deras disertai angin.

" Kita masih melakukan penanganan di lokasi,"pungkasnya. 

Baca selengkapnya

3. La Nina dan Siklon Tropis Kalmaegi Pengaruhi Cuaca Gorontalo, BMKG Ingatkan Waspada Hujan Lebat

CUACA - Dimas Yudistira, Forecaster BMKG Gorontalo, Selasa (4/11/2025). Sumber foto: TribunGorontalo.com/Jefri Potabuga.
CUACA - Dimas Yudistira, Forecaster BMKG Gorontalo, Selasa (4/11/2025). Sumber foto: TribunGorontalo.com/Jefri Potabuga. (TribunGorontalo.com)

Cuaca Gorontalo dalam beberapa hari terakhir terasa makin sering diguyur hujan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Gorontalo mengungkap, kondisi itu bukan kebetulan.

Ada dua fenomena besar yang sedang memengaruhi dinamika atmosfer di wilayah tersebut, yakni La Nina lemah dan siklon tropis Kalmaegi.

Forecaster di Stasiun Klimatologi Gorontalo, Dimas Yudistira, menjelaskan bahwa per 31 Oktober 2025, indeks La Nina tercatat sebesar -0,65, masuk kategori lemah.

“La Nina adalah fenomena pendinginan suhu muka laut di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur yang menyebabkan peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia,” jelas Dimas kepada Tribun Gorontalo, Selasa (4/11/2025).

Meskipun lemah, kata Dimas, dampaknya tetap terasa di Gorontalo.

Baca selengkapnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved