Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail Pimpin Rapat Persiapan Penas 2026, Ribuan Petani Nelayan Akan Hadir

Penas XVII dijadwalkan berlangsung pada 20–25 Juni 2026, dengan acara puncak di GOR David–Tony, Kelurahan Kayubulan, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Selanjutnya, Muljady memaparkan gambaran jumlah peserta berdasarkan konfirmasi dari masing-masing daerah. 

Peserta yang sudah menyatakan kesiapan kuotanya dari setiap provinsi ini totalnya ada kurang lebih 30 ribu orang," ungkap Muljady.

Jumlah itu didominasi oleh kelompok petani dan nelayan sebanyak 70 persen, ditambah alumni magang di Jepang serta perwakilan organisasi tani dan nelayan dari seluruh Indonesia.

Tak hanya itu, tema besar kegiatan juga disusun dengan visi yang cukup strategis. 

"Tema Penas yaitu disepakati adalah Transformasi Teknologi dalam Mendukung Swasembada Pangan Nasional," kata Muljady.

Rangkaian acaranya pun tak kalah megah. Selain Upacara Puncak dan Apresiasi Penghargaan, akan ada Rembuk Madya, Rembuk Utama, Temu Profesi, hingga Temu Petani ASEAN dan Mitra ASEAN.

"Peserta khusus untuk temu petani Asean dan mitra Asean ini selain negara-negara Asean, yang sudah konfirmasi itu dari Amerika Serikat, Jepang, China, Korea Selatan dan India," ungkapnya.

Kegiatan ini juga akan dirangkai dengan pameran pembangunan pertanian, perikanan, dan kehutanan, serta forum kemitraan bisnis yang mempertemukan para pelaku usaha dari berbagai daerah.

Muljady menambahkan, acara puncak Penas XVII rencananya akan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. 

Namun, seluruh agenda masih bersifat dinamis karena masih dalam tahap awal pembahasan.

Rapat perdana ini menjadi tanda langkah pertama Gorontalo sebagai tuan rumah pesta besar petani dan nelayan. (*/Jian)