Akademisi Unisan Nilai Ekonomi Gorontalo Tumbuh Positif Digerakan Anak Muda
Akademisi Fakultas Ekonomi Universitas Ichsan Gorontalo (Unisan), Muh Fuad Alamsyah, menilai perekonomian Gorontalo saat ini
Ia juga menilai bahwa pengembangan sektor UMKM tidak boleh dilepaskan dari konteks sosial dan budaya daerah.
Setiap langkah pengembangan ekonomi perlu memperhatikan nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi ciri khas masyarakat Gorontalo.
“Kita harus maju tanpa kehilangan identitas,” katanya menegaskan.
Dalam pandangannya, pertumbuhan ekonomi yang cepat harus diimbangi dengan pelestarian nilai-nilai budaya lokal.
Fuad menilai, karakter masyarakat Gorontalo yang dikenal gotong royong dan menjunjung etika harus tetap dijaga meski aktivitas ekonomi semakin kompetitif.
“Kemajuan ekonomi jangan sampai menghilangkan nilai sosial dan kebersamaan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa regulasi dan kebijakan pemerintah perlu diarahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan sekaligus menjaga identitas daerah.
Dengan begitu, masyarakat Gorontalo tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga tetap kuat dalam nilai-nilai lokalnya.
Fuad optimistis, jika momentum pertumbuhan ekonomi sebesar 5,14 persen terus dijaga, Gorontalo berpeluang menjadi daerah yang mandiri dan berdaya saing tinggi di kawasan timur Indonesia.
“Kalau momentum ini dijaga dan semua pihak berperan aktif, Gorontalo bisa tumbuh menjadi daerah yang produktif, inovatif, dan berkarakter,” pungkas Muh Fuad Alamsyah. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/EKONOMI-GORONTALO-Akademisi-Fakultas-Ekonomi-Universitas.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.