PEMPROV GORONTALO
PUPR-PKP Gorontalo Gelar Survei IKLI, Wujudkan Permukiman Layak Huni di Desa Tolongio
Untuk mendukung upaya tersebut, jajaran Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman mengadakan rapat dan turun langsung ke lapangan.
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM – Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP) terus berupaya mewujudkan lingkungan yang layak huni.
Untuk mendukung upaya tersebut, jajaran Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman mengadakan rapat dan turun langsung ke lapangan.
Mereka melakukan survei Indeks Kepuasan Layanan Infrastruktur (IKLI) di kawasan permukiman kumuh Desa Tolongio, Kabupaten Gorontalo Utara, pada Jumat lalu.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah untuk mendengarkan langsung suara masyarakat dan memastikan manfaat layanan infrastruktur yang telah dibangun benar-benar dirasakan.
Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Mohamad Iqbal Hasan, menjelaskan bahwa survei IKLI mencakup berbagai aspek fisik dan nonfisik yang berkaitan dengan kehidupan warga.
“Ada beberapa aspek fisik dan nonfisik yang menjadi perhatian, di antaranya ketersediaan kebutuhan dasar seperti hunian layak, air bersih, serta listrik. Tersedianya berbagai fasilitas umum dan fasilitas sosial juga menjadi perhatian,” jelas Iqbal, Selasa (23/7/2025).
Ia menambahkan, survei juga berfokus pada ruang publik untuk interaksi warga, jaminan keamanan, dukungan fungsi ekonomi, sosial, dan budaya, serta sanitasi dan keindahan lingkungan fisik.
Iqbal menegaskan, tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan infrastruktur yang telah dibangun.
“Tujuan kami adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan infrastruktur yang telah dibangun oleh PUPR-PKP Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, khususnya di Desa Tolongio,” tambahnya.
Survei ini dilakukan melalui beberapa tahapan strategis, mulai dari menentukan indikator pembentuk IKLI, merumuskan formula perhitungan, hingga menyusun draf kuesioner yang disesuaikan dengan persepsi dan ekspektasi masyarakat. Metode ini diharapkan dapat menghasilkan data yang benar-benar mencerminkan kebutuhan dan kondisi riil warga di lapangan.
Kepala Dinas PUPR-PKP Provinsi Gorontalo, Aries Ardianto, menilai kegiatan ini bukan sekadar survei biasa, melainkan langkah penting dalam menyusun perencanaan pembangunan yang lebih tepat sasaran.
“Kami berharap output dari kegiatan ini dapat menjadi tolak ukur bagi dinas kami. Dengan demikian, saat menyusun dokumen perencanaan daerah seperti RPJMD, RKPD, Renstra, dan Renja, kami bisa lebih menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di lapangan,” tandasnya.
Pemprov Gorontalo berharap setiap program pembangunan infrastruktur dapat dievaluasi secara berkala. Hal ini penting agar masyarakat tidak hanya merasakan manfaat fisik bangunan, tetapi juga kualitas hidup yang lebih baik.
Desa Tolongio dipilih sebagai lokasi survei karena menjadi cerminan upaya pemerintah dalam meningkatkan taraf hunian di daerah yang sebelumnya dikategorikan sebagai permukiman kumuh. Langkah ini menunjukkan keseriusan Dinas PUPR-PKP Provinsi Gorontalo dalam mewujudkan kota dan kawasan yang layak huni, nyaman, serta mendukung aktivitas sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat.
(tribungorontalo.com/herjianto tangahu)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Tim-PUPR-PKP-Provinsi-Gorontalo-saat-melakukan-survei.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.