Apakah BSU Rp600 Ribu Cair Bulan Oktober 2025? Ini Penjelasan Kemnaker & BPJS Ketenagakerjaan

TRIBUNGORONTALO.COM -- Bantuan Subsidi Upah (BSU) kembali jadi perbincangan hangat di kalangan pekerja dan buruh. 

Banyak yang berharap bantuan tunai ini kembali cair di bulan Oktober 2025, apalagi setelah sebelumnya BSU untuk periode Juni–Juli telah tersalurkan dengan total Rp600 ribu per penerima.

Namun, benarkah BSU akan kembali cair bulan ini Sayangnya, harapan itu harus pupus sementara waktu. 

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan BPJS Ketenagakerjaan telah angkat bicara dan menegaskan bahwa kabar pencairan BSU tahap 3 di bulan Oktober 2025 tidak benar alias hoaks.

Pada tahun 2025, BSU telah disalurkan untuk periode Juni dan Juli dengan nilai masing-masing Rp300 ribu, sehingga total bantuan yang diterima pekerja mencapai Rp600 ribu.

Namun, memasuki bulan Oktober 2025, banyak masyarakat yang bertanya-tanya, apakah BSU akan kembali dicairkan atau tidak.

Baca juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, Gemini Hari ini 04 Okt 2025: Cinta, Karier, hingga Keuangan

Di sisi lain, pemerintah masih terus menyalurkan berbagai program bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang membutuhkan.

Selain Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang tetap berlanjut, pemerintah juga menambah jenis bansos yang cair di bulan Oktober ini.

Tambahan bansos tersebut meliputi:

• Bantuan Beras 20 Kg
• Bantuan Minyak Goreng/BLT
• Bantuan Penebalan Khusus Rp400.000

Tapi, di balik penambahan bansos yang cair di bulan Oktober ini, masyarakat Indonesia juga masih penasaran dengan bansos Bantuan Subsidi Upah (BSU) apakah masih tetap cair di bulan Oktober 2025 atau tidak.

Apalagi, rasa penasaran itu muncul dari ramainya di kalangan pekerja setelah berbagai narasi bermunculan di media sosial terkait BSU yang akan cair lagi di bulan Oktober.

Kemnaker dan BPJS Buka Suara

Nah Tribuners, terkait isu yang kini beredar di media sosial terkait BSU yang akan cair lagi di bulan Oktober langsung dijawab oleh pihak Kemnaker dan BPJS.

Menurut Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker, Indah Anggoro Putri, menegaskan bahwa kabar pencairan BSU tahap 3 pada Oktober 2025 adalah tidak benar.

Hal senada juga ditegaskan oleh Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Erfan Kurniawan, yang menyebut narasi pencairan BSU tahap ketiga hanyalah hoaks.

Baca juga: Beri Khotbah Jumat di Gorontalo, Thamrin Gani Sampaikan Fungsi Hidup Adalah Ibadah

“Masyarakat jangan terjebak isu liar. Cek langsung di kanal resmi pemerintah,” tutur Indah.

Awalnya Akan Kembali Cair