Tengkorak Manusia di Tilote Gorontalo Akhirnya Dimakamkan, Ini Penjelasan Polisi

Ringkasan Berita:

• Tengkorak manusia yang ditemukan warga di Desa Tilote akhirnya dimakamkan.
• Kepolisian tidak menerima laporan dari keluarga yang kehilangan
• Tengkorak ditemukan di lahan pertanian dekat Danau Limboto pada 20 Oktober

TRIBUNGORONTALO.COM - Tengkorak manusia yang ditemukan warga di Desa Tilote, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada Oktober 2025 lalu akhirnya dimakamkan.

Tengkorak manusia tersebut dimakamkan tanpa identitas

Pemakaman dilakukan setelah sepekan pihak kepolisian tidak menerima laporan dari keluarga yang kehilangan anggota keluarganya.

"Tidak ada keluarga yang melapor," Kata Kasi Humas Polres Gorontalo, AKP Wawan Suryawan, saat dikonfirmasi TribunGorontalo.com, Selasa (4/11/2025).

Ia menjelaskan, setelah melalui proses pencarian informasi oleh pihak kepolisian bersama aparat desa dan Bhabinkamtibmas, tidak ditemukan satu pun warga yang merasa kehilangan anggota keluarga.

"Bhabinkantibmas sudah diinstruksikan ke masyarakat, tapi memang tidak ada laporan," ujarnya.

Wawan menambahkan, proses pemakaman dilakukan pada Selasa, 28 Oktober 2025, setelah melalui koordinasi antara pihak kepolisian, rumah sakit, dan Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo.

" Pelaksanaan penguburan tengkorak pada tanggal 28 Oktober 2025," tutur Wawan.

Pemakaman tersebut berlangsung sekitar pukul 11.30 Wita, dengan rangkaian yang diawali dari penyerahan jenazah dari bagian instalasi forensik RS Bhayangkara Gorontalo kepada Satreskrim Polres Gorontalo dan Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo.

Setelah proses administrasi selesai, tengkorak tersebut dibawa ke kantor Lurah Hepuhulawa untuk dikafankan. 

Usai itu, jenazah dibawa ke Tempat Pemakaman Umum Kelurahan Hepuhulawa, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Proses penguburan dipimpin oleh Imam Wilayah Hepuhulawa, Iwan Ibrahim, dan disaksikan oleh Lurah Hepuhulawa, Arifin Kiayedemak, serta anggota Unit I Tipidum Satreskrim Polres Gorontalo.

Dengan berakhirnya proses pemakaman ini, misteri terkait identitas tengkorak tersebut masih belum terungkap. 

Pihak kepolisian menyebut hingga kini belum ada laporan warga hilang yang sesuai dengan temuan tersebut.

Tengkorak Manusia Ditemukan Dekat Danau Limboto

Tengkorak pertama kali ditemukan Ridwan Ayahu, warga setempat yang bermaksud membuat sumur di lahan pertanian dekat Danau Limboto pada 20 Oktober

Ridwan tak menyangka jika niatnya untuk gali sumur, justru menemukan hal yang tak terduga, Senin (20/10/2025). 

Pria 39 tahun ini sehari-hari, Ridwan bekerja sebagai petani. Ia kerap mengunjungi lahan pertanianya yang berada tidak jauh dari Danau Limboto.

Kebetulan pagi ini, ia berencana mengairi tanamannya. Namun karena air terlalu jauh, ia pun berencana menggali sumur.

Tak ia sangka, dalam proses penggalian itu, ia menemukan tengkorak manusia.

Ridwan atau Iwan, tampak antusias kala menceritakan detik-detik ia menemukan tengkorak tersebut. 

Saat itu, saat sumurnya masih belum semeter, ia menggunakan sekop untuk mengangkat tanah.

Lalu, tiba-tiba ujung sekop besinya mengenai benda yang cukup keras. 

"Belum satu meter, babunyi," kata Iwan.

Ia pun menduga itu batuan keras. Namun, semakin ia menggali, rupanya itu adalah tengkorak manusia.

Karena memastikan itu adalah tengkorak, ia pun pelan-pelan menggali.

Iwan menduga jika tengkorak ini adalah orang berusia dewasa. Meski tak kompeten menilai, namun dari gigi yang utuh, Iwan memberi kesimpulan. 

"Saya rasa orang dewasa karena giginya masih utuh," kata Iwan. 

Begitu mengangkat satu persatu tulang ia ia temukan, Iwan pun menggali untuk melihat apakah masih ada yang tertinggal.

Kepala, tangan, hingga beberapa tulang ia berhasil angkat dan kumpulkan di suatu tempat. 

Namun, begitu hingga galian mencapai 2 meter, Iwan tak lagi menemukan apapun.

Lagi-lagi Iwan berkesimpulan jika tulang-tulang yang ia temukan ini tak lengkap. Ia merasa ada beberapa bagian yang tak lengkap. 

"Jadi tulang-tulang itu tidak lengkap (tubuh)," katanya

Hasil Identifikasi awal di RS Bhayangkara Gorontalo, tengkorak itu merupakan seseorang yang merupakan perokok.

Tengkorak itu diduga milik seorang perempuan berusia sekitar 18 tahun. 

Korban diperkirakan sudah meninggal lebih dari enam bulan lalu. (*/Jian)