Gorontalo Hari Ini

Penantian 10 Tahun Terjawab, Warga Buata Gorontalo Akhirnya Nikmati Jalan Mulus

Setelah penantian lebih dari satu dekade, warga Desa Buata, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, akhirnya dapat menikmati jalan mulus

Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu
JALAN DIPERBAIKI -- Kondisi jalan di Desa Buata, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Masyarakat kini bernapas lega karena penantian mereka selama lebih dari satu dekade akhirnya terjawab. 

TRIBUNGORONTALO.COM – Setelah penantian lebih dari satu dekade, warga Desa Buata, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, akhirnya dapat menikmati jalan mulus di wilayah mereka.

Jalan yang sebelumnya dipenuhi lubang dan kerap memicu kecelakaan kini telah diperbaiki dan berubah wajah.

Permukaannya tampak rata dan nyaman dilalui kendaraan, meski sejumlah titik masih dalam proses pengerjaan.

Kondisi ini disambut gembira oleh warga setempat. Mereka mengaku bahwa perbaikan jalan sangat membantu aktivitas sehari-hari dan mengurangi risiko kecelakaan yang selama ini menjadi keluhan utama.

Iwan Limonu, warga Desa Buata, mengungkapkan bahwa kerusakan jalan telah berlangsung selama kurang lebih 10 tahun. Keluhan tidak hanya datang dari desanya, tetapi juga dari warga di seluruh Kecamatan Botupingge.

“Yang mengeluh bukan hanya kami di Desa Buata, tapi juga warga se-Kecamatan Botupingge,” ujar Iwan, Kamis (16/10/2025).

Ia menyampaikan rasa syukur atas kondisi jalan yang kini sudah mulus.

“Tentu kami merasa sangat terbantu. Jalan sudah mulus,” imbuhnya.

Baca juga: Soal Kajian Lalu Lintas di Jalan HOS Cokroaminoto, Dosen Gorontalo Minta Pemerintah Tak Tergesa-gesa

Lianti Sapii dan Iwan Limonu
WARGA BUATA -- Lianti Sapii dan Iwan Limonu. Warga Buata bersyukur akhirnya jalan raya diperbaiki. (Sumber Foto: TribunGorontalo.com/Herjianto Tangahu)

Iwan menambahkan bahwa sebelum diperbaiki, kondisi jalan tersebut sering menjadi penyebab kecelakaan.

“Di sini sering terjadi kecelakaan karena jalan rusak,” katanya.

Pendapat serupa dilontarkan oleh Lianti Sapii, warga lainnya. Ia mengaku sangat terbantu dan senang dengan hasil perbaikan jalan.

“Yang jelas, kami merasa terbantu dan senang,” ujarnya.

Lianti mengenang kondisi jalan sebelum diperbaiki, yang dipenuhi lubang dan menyulitkan pengendara.

“Setengah mati lewatnya, banyak yang celaka,” ungkapnya.

Pantauan TribunGorontalo.com di lokasi menunjukkan bahwa sebagian besar ruas jalan di Desa Buata kini tampak halus dan tertata rapi. Beberapa titik masih dalam tahap penyelesaian, termasuk pengerjaan saluran di sisi jalan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved