Apakah Password Anda Ikut Bocor?
Sayangnya, tidak ada cara pasti untuk mengetahui apakah akun atau password Anda termasuk yang bocor.
Namun, para ahli keamanan menyarankan agar Anda segera mengganti seluruh kata sandi akun penting dan mengaktifkan sistem otentikasi dua faktor (2FA).
Otentikasi dua faktor berarti selain memasukkan kata sandi, Anda juga harus memasukkan kode tambahan yang dikirim lewat SMS, email, atau aplikasi keamanan seperti Google Authenticator.
Langkah ini menambahkan lapisan perlindungan ekstra jika sewaktu-waktu akun Anda dicoba diakses oleh pihak tidak sah.
Sebagian besar layanan seperti Gmail, Facebook, Instagram, dan layanan keuangan kini sudah menyediakan opsi pengamanan 2FA di pengaturan akun masing-masing.
Apa yang Harus Dilakukan Sekarang?
Berikut saran mitigasi dari pakar keamanan siber:
✅ Segera ubah semua password penting, khususnya email, media sosial, dan akun perbankan.
✅ Aktifkan 2FA (two-factor authentication) untuk mencegah akses ilegal.
✅ Jangan klik tautan mencurigakan dari SMS atau email yang tidak dikenal.
✅ Periksa aktivitas login mencurigakan di akun Anda.
✅ Gunakan pengelola kata sandi untuk membuat dan menyimpan password kuat.
✅ Saat mengganti password, pilih opsi "Keluar dari semua perangkat" jika tersedia — ini akan menendang keluar siapa pun yang telah masuk ke akun Anda.
Kabar Baik dan Tetap Waspada
Menurut penyelidikan awal, data bocor ini hanya tersedia untuk publik dalam waktu singkat, sehingga diharapkan belum menyebar terlalu luas.
Meski begitu, warga diminta untuk tetap waspada dan memperhatikan aktivitas tidak biasa di akun pribadi mereka.
(*)