PPP

Mardiano 'Lengserkan' Suharso Monoarfa: Berimbas ke Daerah? Simak 8 Figur Ketum PPP

Editor: Lodie Tombeg
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suharso Monoarfa dan Mardiono. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 'pecah'! Pendukung Suharso Monoarfa melawan, Pelaksana Tugas Ketum PPP Muhammad Mardiono berusaha melakukan konsolidasi internal partai.

Merespons adanya dinamika di internal PPP akibat pergantian kepemimpinan ini, para simpatisan di daerah pun tak ingin terpengaruh hal tersebut.

Baca juga: Sandiaga Uno dan Suharso Monoarfa Masuk Figur Capres Paling Disukai

Wakil Ketua DPW PPP Jatim, Mujahid Anshori, menyebut dinamika pemberhentian Suharso Monoarfa merupakan ranah DPP Pusat.

"Itu merupakan ranah Dewan Pimpinan Pusat atau DPP PPP," ucap Mujahid, dikutip Tribunnews.com dari TribunJatim.com, Sabtu (10/9/2022).

Menurutnya, kondisi saat ini tidak akan mempengaruhi kinerja pengurus wilayah.

Mujahid berharap, dinamika di partai PPP tak berimbas panjang.

Sebab, kata Mujahid, pihaknya sudah trauma pada konflik internal yang justru dapat merugikan.

Di sisi lain, PPP Jatim memastikan pihaknya tetap fokus pada tahapan kerja di daerah.

"Dinamika yang di Jakarta itu, kami tidak akan terpengaruh kami Insyaallah tetap fokus tahapan kerja," jelasnya.

Sementara itu, PPP Gowa turut prihatin atas kejadian yang dialami partainya

Ketua DPC PPP Gowa, Nursyam Amin, mengatakan menyerahkan persoalan di internal partainya kepada pengurus pusat PPP.

Ia berharap, agar segera ada solusi untuk menyelesaikan persoalan di PPP.

"Tentunya harapan kami saat ini adalah persoalan di DPP PPP dapat segera terselesaikan dangan baik dan cepat mengingat jadwal pemilu yang sudah dekat," kata Nursyam Amin saat dikonfirmasi, Rabu (7/9/2022).

Mengenai ketua umum PPP, Nursyam Amin menyatakan, akan mengikuti setiap keputusan yang diambil saat Mukernas.

"Kami di tingkat DPC tentunya akan patuh dan taat terhadap apapun yang menjadi keputusan Mukernas," katanya.

"Kami yakin dan percaya bahwa apapun keputusan yang diambil adalah yang terbaik untuk PPP ke depan," imbuhnya.

Halaman
1234