Ijazah Jokowi

Viral di YouTube, Ucapan Prof Sofian Soal Ijazah Jokowi Picu Kontroversi dan Klarifikasi

Ucapan tersebut terekam dalam tayangan YouTube kanal Langkah Update yang berjudul "Mantan Rektor UGM Buka-Bukaan! Ijazah Jokowi & Kampus UGM!

Youtube Balige Academy/tangkap layar X
POLEMIK IJAZAH -- Ucapan tersebut terekam dalam tayangan YouTube kanal Langkah Update yang berjudul "Mantan Rektor UGM Buka-Bukaan! Ijazah Jokowi & Kampus UGM!". Namun, tak berselang lama setelah video tersebut viral, Prof Sofian buru-buru menarik kembali pernyataannya, mengaku tidak menyadari bahwa perbincangan itu akan disiarkan secara luas. 

“Saya tidak tahu kalau itu direkam, apalagi dipublikasikan. Mereka cuma bilang mau ngobrol dengan alumni dari Aceh, Kalimantan, dan lainnya,” ungkapnya.

“Saya kira itu pembicaraan orang dalam, bukan untuk disebarluaskan,” tutur dia lagi.

Prof. Sofian membantah pernah mempertanyakan keabsahan ijazah Presiden Jokowi secara terbuka.

Ia menyebut dirinya percaya sepenuhnya pada pernyataan resmi Rektor UGM saat ini, Prof. Dr. Ova Emilia, yang menegaskan bahwa dokumen akademik Jokowi asli dan sah.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, Virgo Besok Minggu 20 Juli 2025: Cinta, Karier, hingga Keuangan

“Saya percaya pada data resmi universitas. Tidak ada alasan untuk menyangsikan hal itu lagi,” tegasnya.

“Saya ini anggota keluarga besar UGM. Tidak baik kalau saya dibenturkan dengan Prof. Ova,” kata dia lagi.

Salah satu alasan kuat Sofian mencabut ucapannya adalah keengganannya berurusan dengan kepolisian.

Ia mendapat kabar ada pihak yang berencana melaporkannya ke Bareskrim Polri.

“Saya tidak mau harus berurusan dengan polisi soal ini. Apalagi, saya sudah berusia 80 tahun. Keluarga saya juga terganggu,” katanya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, Sofian bahkan menyiapkan surat pernyataan resmi yang menegaskan ia mendukung sepenuhnya klarifikasi UGM terkait ijazah Jokowi.

Sebelumnya, dalam pernyataan resmi, Sofian menyebut pernyataan Rektor UGM Prof. Dr. Ova Emilia tertanggal 11 Oktober 2022 lah yang sesuai dengan bukti-bukti yang tersedia di Universitas. 

"Sehubungan dengan itu, saya menarik semua pernyataan saya di dalam video tersebut dan memohon agar wawancara dalam kanal YouTube tersebut ditarik dari peredaran," tulis Sofian dalam surat pernyataan yang diterima redaksi surya.co.id pada Kamis (17/7/2025). 

Sofian juga meminta maaf kepada semua pihak yang disebutkan dalam video tersebut. 

Berikut isi pernyataan Sofian Effendi selengkapnya:  

"Terkait dengan informasi yang tersebar dari live streaming di kanal YouTube Langkah Update dengan judul “Mantan Rektor UGM Buka-Bukaan! Prof Sofian Effendy Rektor 2002-2007! Ijazah Jokowi & Kampus UGM!” pada tanggal 16 Juli 2025 tentang ijazah atas nama Bapak Joko Widodo, saya menyatakan bahwa pernyataan Rektor UGM Prof. Dr. Ova Emilia tertanggal 11 Oktober 2022 memang sesuai dengan bukti-bukti yang tersedia di Universitas. Sehubungan dengan itu, saya menarik semua pernyataan saya di dalam video tersebut dan memohon agar wawancara dalam kanal YouTube tersebut ditarik dari peredaran.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved