Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail dan Wagub Idah Syahidah Kawal Proyek Pedestrian Kanal Tanggidaa

Pada tahap awal ini, anggaran difokuskan untuk pembangunan pedestrian. 

Gusnar berharap pada 2026 bisa dilanjutkan dengan pengaspalan agar kawasan kanal tampak lebih rapi dan nyaman.

“Nanti Insya Allah tahun 2026 kita masukan lagi anggarannya, mudah-mudahan disetujui DPRD, kita langsung aspal biar lebih rapi lagi,” imbuhnya ooptimis menegaskan bahwa ia serius ingin memperbaiki Provinsi Gorontalo. 

Idah Syahidah dalam kesempatan tersebut juga turut memberikan semangat dalam sambutannya. 

Ia menilai kehadiran lampu dan bangku di area pedestrian akan semakin memperindah wajah Kota Gorontalo.

“Tadi disampaikan ada lampu dan bangku-bangku ini semakin memperindah Kota Gorontalo,” ujarnya.

Idah pun mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan area tersebut agar keindahan yang dibangun tak sia-sia.

"Kalau sudah indah, sampah-sampah jangan digantung di pinggir pagar," pesannya.

Ia menyadari bahwa pembangunan membutuhkan proses dan pengertian dari semua pihak. 

Untuk itu, Idah berharap masyarakat bisa ikut berperan dalam menjaga hasil pembangunan.

“Untuk sebuah pembangunan kita harus berkorban,” pungkasnya.

Groundbreaking proyek ini turut melibatkan berbagai unsur, mulai dari tokoh masyarakat hingga pemerintah tingkat kecamatan dan kelurahan. 

Prosesi peletakan batu pertama menandai dimulainya pembangunan pedestrian Kanal Tanggidaa yang digadang-gadang menjadi ikon baru penataan ruang kota. (Adv)