TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Pemerintah Kabupaten Gorontalo menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-32 tingkat kabupaten, di Gedung Kasmat Lahay, Limboto Rabu (9/7/2025).
Mengusung tema "Membangun Kampung Keluarga Berkualitas Melalui Sinergi Lintas Sektor," kegiatan ini menjadi momentum evaluasi peran keluarga dalam pembangunan daerah.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, bersama Wakil Bupati, Tonny S. Junus, jajaran Forkopimda, para kepala OPD, tokoh masyarakat, serta ratusan kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) dan Sub IMP dari berbagai kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Sofyan menekankan bahwa keluarga adalah fondasi utama dalam pembangunan bangsa dan daerah.
Ia menegaskan bahwa Hari Keluarga Nasional bukan sekadar seremoni, melainkan pengingat bahwa keluarga adalah sekolah pertama bagi anak-anak, tempat ditanamkannya nilai-nilai cinta, empati, tanggung jawab, dan cinta tanah air.
"Tema Harganas tahun ini, ‘Dari Keluarga untuk Indonesia Maju’, sangat relevan dengan arah pembangunan nasional dan daerah. Kami percaya, daerah yang maju harus dimulai dari keluarga yang sehat, berdaya, dan sejahtera," ujar Sofyan Puhi.
Ia pun memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para kader IMP dan Sub IMP yang selama ini telah menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) di Kabupaten Gorontalo.
"Bapak dan Ibu kader bukan hanya penyuluh, tapi juga pendamping, motivator, bahkan penggerak perubahan di tengah masyarakat. Peran kalian sangat strategis, mulai dari edukasi KB, penurunan stunting, pencegahan pernikahan dini, hingga advokasi kesehatan reproduksi remaja," lanjut Sofyan.
Meski program keluarga berencana di Kabupaten Gorontalo menunjukkan kemajuan dalam beberapa tahun terakhir, Sofyan mengingatkan masih adanya tantangan besar yang perlu dihadapi bersama.
Di antaranya, masih tingginya angka pernikahan usia dini, rendahnya partisipasi KB pria, serta belum meratanya akses layanan KB di wilayah terpencil.
Karenanya, Pemkab Gorontalo berkomitmen untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam membangun keluarga berkualitas. Beberapa langkah yang akan didorong ke depan antara lain, layanan KB gratis dan berkualitas hingga ke desa terpencil dan peningkatan kapasitas kader IMP/Sub IMP.
Integrasi Bangga Kencana dengan program prioritas seperti penurunan stunting dan penanggulangan kemiskinan ekstrem dan digitalisasi data keluarga berbasis aplikasi.
Sofyan juga mengajak seluruh elemen, mulai dari perangkat daerah, akademisi, tokoh agama, hingga dunia usaha, untuk terlibat aktif dalam penguatan ketahanan keluarga.
"Melalui semangat gotong royong dan kolaborasi, saya yakin kita bisa mewujudkan keluarga-keluarga tangguh, sehat, dan bahagia di Kabupaten Gorontalo. Inilah tiang penyangga utama menuju Gorontalo yang maju dan sejahtera," pungkasnya.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk penghormatan terhadap dedikasi para kader di lapangan, yang tanpa pamrih terus mengabdi demi masa depan generasi Kabupaten Gorontalo yang lebih baik.
Dalam kesempatan tersebut juga Bupati Sofyan Puhi dan Wakilnya Tonny Junus memberikan penghargaan kepada para kader teladan, begitu juga kelurahan dan desa berprestasi di Kabupaten Gorontalo. (*)
ADV Pemkab Gorontalo
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.