Sekolah Kedinasan
Peluang Emas Jadi ASN: STIS Umumkan Syarat Seleksi Ketat untuk Calon Mahasiswa 2025
Dalam pengumuman resminya, STIS menetapkan kriteria seleksi yang cukup rinci, mulai dari syarat kesehatan hingga ketentuan akademik.
TRIBUNGORONTALO.COM -- Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), salah satu sekolah kedinasan di bawah Badan Pusat Statistik (BPS), kembali membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui jalur pendidikan kedinasan tahun akademik 2025.
Namun, persaingan dipastikan akan sangat ketat dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pendaftar.
Dalam pengumuman resminya, STIS menetapkan kriteria seleksi yang cukup rinci, mulai dari syarat kesehatan hingga ketentuan akademik.
Peserta wajib sehat jasmani dan rohani, bebas narkoba, serta tidak buta warna total maupun parsial. Pengguna kacamata atau lensa kontak juga diperbolehkan, asalkan minus atau plus tidak melebihi 6 dioptri.
Ada 2 sekolah kedinasan yang tidak pakai syarat tinggi badan.
Dua sekolah kedinasan twersebut adalah PKN STAN dan STIS.
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Makassar - Denpasar Juli 2025: Masih Ada KM Binaiya dan KM Tilongkabila
Mereka lebih mengutamakan nilai.
Syarat yang mereka tawarkan pun cukup sederhana.
Sebagian besar sekolah kedinasan menetapkan syarat tinggi badan minimal, biasanya berkisar antara 160 hingga 170 cm, yang dapat membatasi peluang bagi mereka yang tidak memenuhi kriteria tersebut.
Namun, jangan berkecil hati, karena ada dua sekolah kedinasan favorit yang tidak mensyaratkan tinggi badan sebagai syarat pendaftaran.
Ini tentu menjadi kabar baik bagi lulusan SMK atau sederajat yang tetap ingin melanjutkan pendidikan di institusi kedinasan.
Pendaftaran sekolah kedinasan 2025 masih dibuka hingga 18 Juli dan dilakukan melalui portal resmi SSCASN di laman dikdin.bkn.go.id.
PKN STAN
Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN) memberikan kesempatan lewat tiga jalur penerimaan yaitu Reguler, Afirmasi Kewilayahan, dan Pembibitan.
Adapun program studinya terbagi menjadi tiga program sarjana terapan. Akuntansi Sektor Publik, Manajemen Aset Publik, dan Manajemen Keuangan Negara.
Total STAN akan menerima 500 murid pada 2025. Biasanya setelah lulus dari PKN STAN para alumni bisa bekerja di berbagai kantor lingkunan Kementerian Keuangan, kementerian lainnya, hingga pemerintah daerah dengan status PNS.
Baca juga: Rumah Adat di Limboto Jadi Tempat Maksiat, Bupati Gorontalo: Kami Temukan Barang Aneh
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.