Berita Nasional

Mobil Pemadam Kebakaran Raib Dicuri, Detik-Detik Terekam CCTV Menuju Sumsel

Sebuah insiden pencurian yang terbilang tak lazim terjadi di Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

Editor: Wawan Akuba
freepik
ILUSTRASI MOBIL -- Tak masuk akal! Mobil pemadam kebakaran raib dicuri dari Pos Damkar Binduriang di Rejang Lebong. Terekam CCTV dibawa kabur ke arah Sumsel. 

"Ada piket seperti biasa, biasanya 1x24 jam. Tapi malam itu musibah, ada warga yang meninggal, jadi semua kembali sebentar untuk melayat," jelas Anizar.

Seharusnya, minimal tiga orang berjaga di pos tersebut setiap harinya. Anizar menambahkan, selama tiga tahun pos damkar itu berdiri, belum pernah terjadi kejadian serupa. Lokasi yang berada di area pemukiman ramai ini selama ini dianggap aman.

"Biasanya aman. Tidak ada yang mencurigakan sebelumnya. Sudah tiga tahun kami di sini dan belum pernah ada kejadian seperti ini," ungkapnya.

Pencurian ini baru diketahui sekitar pukul 08.00 WIB saat terjadi pergantian petugas piket.

Petugas yang baru tiba mendapati ruangan kosong dan mobil damkar sudah tidak ada. Laporan pun segera dibuat ke Polsek Padang Ulak Tanding.

Reaksi dan Kekhawatiran Pasca-Pencurian

Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, menegaskan bahwa pihaknya sedang mengumpulkan keterangan dari berbagai pihak dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Rejang Lebong, Ferry Najamudin, segera melaporkan kejadian ini ke polisi setelah menerima informasi dari petugas lapangan.

Sementara itu, Camat Binduriang, Eliyenti, mengaku sangat terkejut dengan insiden ini, terlebih dirinya baru saja menjabat sebagai camat.

Kekhawatiran terbesar adalah dampak hilangnya armada ini terhadap kesiapsiagaan penanganan kebakaran di wilayah Binduriang.

"Khawatir kami, apalagi semisal terjadi kebakaran nanti, karena mobil itu sangat penting untuk penanganan darurat," ucap Eliyenti.

Jika terjadi kebakaran, penanganan harus meminta bantuan dari pos pemadam di kecamatan lain, yang tentu akan memperlambat respons.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait keberadaan mobil damkar maupun pelaku pencurian untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat.

"Jika ada informasi bisa sampaikan ke kita," tutup Kapolsek Manalu. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved