idul adha di Gorontalo

H-1 Idul Adha di Gorontalo, Harga Bahan Pokok Makanan di Pasar Liluwo Relatif Tak Stabil

Namun, lebaran kali ini berbeda, bahan pokok makanan rata-rata mengalami penurunan harga bahkan ada juga yang sama dan naik.

TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga
BAHAN POKOK -- Kondisi Pasar Liluwo Kota Gorontalo, Kamis (5/6/2025). Sehari sebelum lebaran Iduladha 1446 hijiriah harga bahan pokok di Pasar Liluwo Kota Gorontalo alami penurunan. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Idul Adha 2025 jatuh pada Jumat 6/6/2025).

Sehingganya mulai banyak masyarakat membeli bahan makanan untuk disajikan pada momen lebaran kurban.

Biasanya harga bahan pokok akan mengalami kenaikan ketika menjelang lebaran ataupun hari-hari besar lainnya.

Namun, lebaran kali ini berbeda, bahan pokok makanan rata-rata mengalami penurunan harga bahkan ada juga yang sama dan naik.

Hal ini dipantau TribunGorontalo.com, Kamis (5/6/2025) di Pasar Liluwo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.

Baca juga: Raja Ampat Terancam Jadi Pertambangan Nikel! Tagar SaveRajaAmpat Viral di Medsos

Untuk komoditi yang menghalami penurunan harga seperti cabai, tomat, hingga daging ayam.

Harga cabai lokal Gorontalo di pasar ini terpantau turun drastis.

Dari yang sebelumnya seharga Rp80 ribu per kilogram (kg), kini menjadi Rp65 ribu.

"Baru hari ini turun harga rica (cabai), kemarin naik," ujar Riki Ibrahim, salah satu pedagang cabai di Pasar Liluwo, Kamis (5/6/2025).

Selain itu, cabai dari Sulawesi Tengah pun turun menjadi Rp55 ribu per kg.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Idul Adha 2025, Cocok Dibagikan ke Orang Terdekat di Media Sosial

Cabai keriting pun mengalami penurunan harga, dari Rp90 ribu kini menjadi Rp70 ribu per kg.

Sementara itu, tomat pun mengalami penurunan harga.

Di lapak Riki, tomatnya di jual per tas dengan ukuran sekitar 7 kg.

Satu tas tomat di lapak Riki dibanderol dengan harga Rp90 ribu sebelumnya Rp110 per tas.

Jika dikalkulasikan, maka satu kg tomat dibanderol dengan harga Rp12 ribu.

Bawang merah pun terpantau stabil harganya masih berada di angka Rp 48 ribu.

Bawang putih pun demikian.

Baca juga: Alquran Ditemukan Utuh Usai Kebakaran di Jalan Dewi Sartika Gorontalo, Padahal Seisi Rumah Hangus

"Kalau bawang putih dan bawang merah harga masih sama," lanjutnya.

Adapun beras dipantau mengalami kenaikan harga.

Sebelumnya beras ini dibanderol mulai dari Rp13 ribu naik jadi Rp14 ribu per kg.

Harga yang relatif tak stabil ini disebut sudah dari seminggu yang lalu.

"Dekat-dekat hari raya bahan pokok mulai tidak stabil," tuturnya.

Dedy Yusuf yang juga merupakan pedagang di Pasar Liluwo mengaku beberapa komoditi mengalami penurunan harga.

Baca juga: Satu Rumah dan Indekos di Jalan Dewi Sartika Gorontalo Terbakar, Diduga Karena Korsleting Listrik

Dedy yang menjual daging ayam di pasar tersebut mengatakan harga daging ayam di lapaknya juga ikut turun.

Kata Dedy memang setiap menjelang hari-hari besar pasti harga daging ayam bakal turun.

Harga ayam kini berada di kisaran Rp22 ribu per kg dari sebelumnya Rp32 ribu.

Jika per ekor ada di harga Rp65 dan Rp70 ribu.

"Harga per ekor pun ikut turun kemarin saya jual Rp80 ribu, yang ukuran besar itu pak," terangnya.

Baca juga: Guru Ngaji di Jember Nekat Rudapaksa 4 Anak Didikannya, Modusnya Biar Cepat Hafal Pelajaran

Deddy pun mengeluhkan kondisi pembeli yang sudah tak ramai.

Padahal lebaran sudah keesokkan harinya.

"Kami ini tinggal hobi saja jualan, kalau tidak biasa jualan paling sudah lama kami keluar dari pasar ini," tandasnya. (*)


(TribunGorontalo.com/Jefri Potabuga)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved