Siswa Kelas 1 SD di Banjarbaru Pilih Bawa Pulang Makan Bergizi Gratis Biar Bisa Makan Bersama Adik

TRIBUNGORONTALO.COM -- Seorang siswa kelas 1 SD di Banjarbaru memilih tak makan makanan bergizi miliknya.

Dirinya yang saat itu tengah duduk di kursi paling belakang terlihat memindahkan makanannya ke tempat bekal yang ia bawa dari rumah.

Alasannya sederhana, ia hanya ingin membagikan makanan itu kepada sang adik.

Dilansir dari TribunBanjarbaru.com, siswa tersebut bernama Fahmi berusia 7 tahun dan masih duduk di bangku kelas 1 SDN 4 Sungai Ulin Banjarbaru.

Wali Kelas 1 Eny tak kuat menahan air mata mendengar penuturan anak didiknya di saat murid lainnya dengan lahap menyantap makanan. 

Baca juga: Tugu Jagung Boalemo Dirobohkan Tuai Pro dan Kontra dari Warga: Seperti Lihat Sejarah Dibongkar

Baca juga: Jelang Idul Adha, Harga Bahan Pokok Di Pasar Selasa Gorontalo Utara Naik, Ini Tanggapan Pedagang

Baca juga: Jembatan Roboh di Desa Pentadu Barat–Modelomo Boalemo Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Terancam Banjir

“Katanya dia ingat adik di rumah. Dia memang sering makan satu piring bersama adiknya,” kata Eny seraya mengungkapkan pekerjaan orangtua Fahmi adalah pemecah batu.

Program MBG tahap pertama di Banjarbaru yang dimulai Senin itu tak hanya berlangsung di sekolah Jalan Ir PM Noor, Kelurahan Sungai Ulin, Kecamatan Banjarbaru Utara, tersebut. 

Total berlangsung di sembilan sekolah dari tingkatan pendidikan anak usia dini hingga sekolah tingkat menengah. 

Adapun penerimanya adalah 1.713 siswa.

Sekolah itu antara lain TK Sanjaya 66 siswa, TK Kartika 55 siswa, SD Sanjaya 282 siswa, SDN 2 Sungai Ulin 89 siswa, SDN 4 Sungai Ulin 179 siswa. 

Selain itu SMP Sanjaya 124 siswa, SMPN 6 Banjarbaru 123 siswa, SMK PP 85 siswa dan SMAN 2 Banjarbaru 710 siswa.

Baca juga: Keyboardis Band Ungu Wafat, Personel Band Ungu hingga Artis Lainnya Sampaikan Duka Mendalam

Baca juga: Diskon Tarif Listrik 50 Persen di Bulan Juni-Juli 2025 Resmi Dibatalkan, Ini Alasannya

Komandan Kodim (Dandim) 1006/Banjar Letkol Kav Zulkifer Sembiring selaku pelaksana program mengatakan penyaluran MBG ini merupakan tahap pertama. 

Selanjutnya program Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang dilaksanana Badan Gizi Nasional (BGN) tersebut, juga dilakukan ke sekolah lain. 

“Dua minggu berikutnya bertambah 3.500 porsi,” ujarnya.

Zulkifer menjelaskan paket makanan yang diberikan kepada murid TK hingga siswa SMA disesuaikan dengan porsi dan kebutuhan.