Human Interest Story
Berawal dari Kesukaannya pada Kopi, Abdul Bercita-cita Punya Usaha Kafe Sendiri
Abdul Muin Nadju (23) pria asal Buladu Kota Gorontalo bekerja jualan kopi dengan menggunakan mobil klasik.
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Prailla Libriana Karauwan
Arti nama TDT ini menurut Abdul yakni mereka selalu terbuka dengan orang baru.
Bagi siapa yang baru masuk atau mencoba rasa kopi mereka siap.
Baca juga: Sejak 2019 Penyusunan RTRW Kabupaten Gorontalo Belum Selesai, Pj Sekda Dorong Percepatan
"Jadi kami welcome dengan orang-orang baru," jelasnya.
Jadwal Abdul bekerja adalah setiap hari mulai pukul 10.00 - 18.00 Wita.
TDT ini mudah dijumpai karena letaknya di tempat strategis yakni di bawah Menara Keagungan Limboto atau tepatnya di depan Taman Budaya.
"Kami di sini dimulai dari pagi sampai Magrib begitu lah, kadang lebih lama," bebernya.
Sejumlah variasi kopi dijual di tempatnya dari kopi panas maupun dingin.
Salah satu kopi best seller di sini adalah kopi andara (aren karamel).
Baca juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo Hari Ini 18 April 2025: Cinta, Karir, Kesehatan, Keuangan
Ada juga jamila (jangan mikir lama) artinya praktis ini perpaduan kopi aren dan susu
Mereka juga ingin memperkenalkan varian kopi kepada masyarakat yang notabene hanya mengenal kopi Pinogu, kopi Kotamobagu.
"Seperti kita tau kan masyarakat paling banyak hanya tau beberapa kopi, nah kami hadir untuk memperkenalkan jenis-jenis rasa kopi," terangnya.
Mereka juga sering menerima sejumlah orderan apabila ada permintaan untuk berjualan di beberapa acara.
Karena konsep berjualan ini fleksibel yang bisa berjualan di mana saja.
Baca juga: GORONTALO TERPOPULER: Rumah Dukun Sesat Digerebek Massa - Cerita Usman Penjual Ikan Segar
Dengan warna mobil merah kombinasi putih menambah kesan cerah ini juga sebagai daya tarik untuk mendapatkan pelanggan.
Apalagi anak-anak muda saat ini yang banyak menyukai kopi.(*)
(TribunGorontalo.com/Jefry Potabuga)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.