Gorontalo Tinggalkan Bank SulutGo

Bank SulutGo Berpotensi Kehilangan Dana Rp1,5 Triliun dari RKUD Pemkab Gorontalo

Bank SulutGo (BSG) terancam kehilangan potensi aliran dana sebesar Rp1,5 triliun jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo memindahkan Rekening Kas

Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
Net
ILUSTRASI -- Sebanyak 1,5 Triliun dana RKUD Pemkab Gorontalo berputar di Bank SulutGo. 

Menanggapi hal itu, Branch Manager BSG Cabang Limboto, Tomy Gobel, menyampaikan kekhawatirannya terhadap dampak yang akan terjadi, khususnya bagi ASN.

“Dampak adanya perpindahan RKUD ini lebih mengarah kepada ASN itu sendiri. Sebab menurutnya, portofolio kredit yang bergantung pada sektor kredit komersil dan sektor kredit konsumer akan berdampak sangat luar biasa,” ujarnya.

Tomy menegaskan bahwa pemindahan itu akan langsung berdampak pada penagihan kredit ASN.

“Bayangkan portofolio kami yang sudah sampai ratusan miliar, sudah tentu ASN yang pindah ke bank lain kami akan menagih langsung,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa Pemkab Gorontalo juga tidak lepas dari potensi dampak negatif.

“Pemerintah daerah juga akan menerima dampaknya,” jelasnya.

Oleh karena itu, pihak BSG berharap ada solusi terbaik dan berkomitmen untuk memperbaiki pelayanan.

“Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan maka pihak BSG akan melakukan pembenahan. Kami juga menegaskan bahwa sejauh ini BSG sendiri masih melakukan pelayanan kepada masyarakat,” tutup Tomy. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved