Berita Viral

Batal Bawa Uang Panai 100 Juta, Rumah Calon Pengantin Pria di Jeneponto Viral Karena Dirusak

Rumah calon pengantin pria di Kabupaten Jeneponto malah dirusak gara-gara batal bawa uang panai Rp100 juta.

ist/fb Citra Erang
RUMAH DIHANCURKAN JENEPONTO - Keluarga calon mempelai wanita merusak rumah calon mempelai pria di Dusun Embo, Desa Turatea, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (5/4/2025) malam. Hal itu dikarenakan calon pengantin pria batal bawa uang panai Rp100 juta 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Rumah calon pengantin pria di Kabupaten Jeneponto malah dirusak.

Pengrusakan rumah itu dilakukan oleh keluarga calon pengantin wanita gara-gara batal bawa uang panai Rp100 juta.

Aksi ini pun viral di media sosial.

Rumah calon pengantin pria ini dilempari batu hingga diancam untuk dibakar hanya karena masalah tersebut.

Baca juga: Tanggapan BKN Soal Gaji PNS 2025 Naik 16 Persen: Sudah Disetujui Menkeu

Dilansir dari Banjarmasinpost.com, Adanya kejadian penyerangan dan pengerusakan rumah ini pun viral di media sosial usai diunggah akun X @infotetanggaid, Senin (7/4/2025).

“waduh gara gara batal bawa uang panai 100 juta rumah lelaki ini jadi sasaran amukan keluarga perempuan Kab. Jeneponto, Sulawesi Selatan,” terang unggahan tersebut.

Terlihat sekitar puluhan warga yang disebut sebagai keluarga calon mempelai wanita memenuhi halaman rumah pria tersebut.

Mereka tampak membawa beberapa peralawan seperti kayu, batu, hingga senjata tajam yang digunakan untuk menyerang dan melempari rumah pria malang itu.

Baca juga: Di Hari Kerja Pertama, Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea Serukan PNS Harus Perang terhadap Korupsi 

Dengan suara amukan, para warga tersebut meneriaki rumah yang mereka serang bahkan sesekali berteriak hendak melakukan pembakaran.

“Bakar,” teriak seorang wanita dari pinggiran jalan.

Tampak kondisi jalanan pun dipenuhi oleh para pelaku hingga membuat pengendara tak bisa melintas.

Pengerusakan tersebut terjadi pada saat malam hari.

Suasana terasa cukup mencekam lantaran aksi brutal yang dilakukan oleh para penyerang.

Sementara rumah pria tersebut tampak sepi dengan kondisi lampu yang menyala.

Baca juga: Lisa Mariana Siapkan Bukti Kuat Ridwan Kamil Punya Anak Bersama Dirinya: Tapi Bukan Konsumsi Publik

Tak terlihat ada seorang pun keluar dari rumah untuk menenangkan dan menghentikan aksi masa tersebut.

Pagar yang mengelilingi rumah pun tampak tertutup rapat sehingga membuat para warga yang mengamuk tak bisa menerobos masuk.

Meski mengalami penyerangan, rumah tersebut terlihat tidak mengalami rusak parah lantaran jaraknya yang cukup jauh dari jalanan lokasi warga mengamuk dan memiliki halaman luas.

Namun tak dijelaskan secara pasti alasan mengapa pria tersebut akhirnya membatalkan membawa uang panai sebesar Rp 100 juta untuk calon pengantin wanitanya.

Meski demikian dukungan dari warganet ramai menghampiri pria yang rumahnya diserang lantaran batal membawa uang panai ratusan juta itu.

Baca juga: Pedagang di Terminal Andalas Gorontalo Mulai Bongkar Lapak, Minta Wali Kota Sediakan Lahan Baru 

“Waktulibur : Bro terselamatkan dr bencana seumur hidup. Nanti tinggal laporkan saja secara pidana pengrusakan barang,”

“tangituru : Gamau anggep wanita sebagai objek tp masih banyak tradisi wanita yang dijadikan sebagai objek seolah harus "dibeli" dengan uang hmm menarik,”

“TisuBasah : ini diposisi keluarga cwe langsung ngamuk2 karena batal lalu apa kabar kalau semisal keluarga cwe yg batalin karena uang panai nga sepakat?

Tapi dr sini keliatan sih aslinya gmn sifat keluarga cwe,” timpal sejumlah warganet.

Sementara itu, Polres Jeneponto akhirnya menangani kasus ini.

Baca juga: Hari Perdana Kerja ASN, Pemkab Boalemo Gorontalo Gelar Khatam Quran dan Kerja Bakti di Pantai

Peristiwa menegangkan itu pada Sabtu (5/4/2025) malam yang menimpa rumah milik Feri Dg Situju (45).

"Personel identifikasi Sat Reskrim Polres Jeneponto sudah melakukan olah Tempat kejadian perkara untuk proses penyelidikan pada esok harinya tanggal 6 April 2025," kata Kasat Reskrim Polres Jeneponto, AKP Syarul Rajabia, Senin (7/4/2025), mengutip dari TribunTimur.

Saat ini pihaknya melakukan proses penyelidikan lebih lanjut. 

Polres Jeneponto juga berjanji akan menindak tegas pelaku yang terbukti melakukan tindakan main hakim sendiri.

Serta menyelidiki motif dan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas insiden ini.

Baca juga: Lisa Mariana Tak Pernah Muncul Sejak Isu Jadi Selingkuhan Ridwan Kamil, Ini Alasannya

"Kami juga mengimbau masyarakat untuk menahan diri dan tidak main hakim sendiri guna menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar," ungkapnya.

Insiden pengrusakan ini diduga ditengarai uang panai yang tidak disanggupi anak tiri Dg Situju yakni Miko.

Uang panai tersebut sejatinya dibawa ke mempelai wanita bernama Putri senilai Rp 100 juta.

Namun tak kunjung dibawa hingga batas waktu yang disepakati.

Alhasil, keluarga calon istri Miko datang melakukan pengrusakan dengan melempari rumah menggunakan batu, kayu dan parang.

Akibat insiden ini, beberapa bagian rumah mengalami kerusakan termasuk perabot rumah tangga. 

Baca juga: Kepergok Curi Alat Cukur, Remaja di NTT Diarak Tanpa Busana sambil Teriak Saya Pencuri

Sebelumnya, Polsek Tamalatea telah mengetahui rencana penyerangan rumah warganya oleh keluarga mempelai perempuan.

"Pukul 20:09 Wita Ada pergerakan massa diduga dari masyarakat Jl Kelara yang rencananya akan menuju Embo sehubungan dengan perkara 'siri' yang mana warga atas nama Miko di Dusun Embo batal datang membawa uang panai," kata Kapolsek Tamalatea Iptu Suardi, Minggu (6/4/2025).

Pada pukul 21.00 Wita, perwakilan pihak keluarga Putri mendatangi rumah kepala Desa Turatea, Supandi untuk berkoordinasi dengan pihak Miko.

Alih-alih mencari solusi, pihak Putri malah tidak bertemu dengan keluarga Miko yang sudah pergi meninggalkan kampung.

Miko dan keluarga diduga membatalkan secara sepihak untuk datang membawa uang panai kepada Putri.

"Pihak keluarga perempuan merasa sangat malu karena mengingkari kesepakatan tersebut," sebutnya. (*)


Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved