Berita Gorontalo Utara

Jalan Trans Sulawesi di Gorontalo Utara Rusak Parah, Rawan Kecelakaan Lalu Lintas

Jalan Trans Sulawesi yang berada di Desa Popalo, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo sudah rusak parah.

|
Penulis: Efriet Mukmin | Editor: Ponge Aldi
TRIBUNGORONTALO/EFRIET S MUKMIN
JALAN RUSAK - Kondisi Jalan Trans Sulawesi di Desa Popalo, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo rusak parah. Jalan ini sudah banyak memakan korban akibat kecelakaan. 

TRIBUNGORONTALO.COM - Jalan Trans Sulawesi yang berada di Desa Popalo, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo sudah rusak parah.

Pantauan TribunGorontalo.com Rabu (2/4/2025), Jalan yang menghubungkan antar Kecamatan Sumalata hingga Provinsi Gorontalo dan Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kerusakan, ada lubang - lubang besar di tenga jalan.

Jalan berada di tanjakan mengalami kerusakan dengan adanya beberapa lubang sehingga pengendara harus memperlambat laju kendaraan atau bahkan menghindar secara tiba-tiba.

Kerusakan jalan memaksa pengendara mengurangi kecepatan dan sering kali harus berpindah ke bahu jalan untuk menghindari lubang besar dan genangan air.

Adapun jalan ini sudah berulang kali diperbaiki namum tekstur tanah yang tidak keras membuat jalan jadi tidak rata.

Jalan rusak ini semakin berbahaya karena tepat berada ditanjakan dan tikungan.

Apalagi, akhir-akhir ini terus dilanda hujan deras sehingga genangan air di jalan dapat menambah rusaknya jalan.

Akibatnya mengganggu arus lalu lintas terutama pemudik lebaran.

Kondisi ini tidak hanya memperlambat perjalanan, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan.

Arif, warga Gorontalo Utara mengatakan bahwa jalan ini memang rawan akan kecelakan karena tepat berada ditanjakan.

"Sudah banyak yang terjadi kecelakaan, bahkan ada mobil yang tidak bisa naik ketika melewati tanjakan ini akibat lucin saat melewati lubang," ujar Arif kepada TribunGorontalo.com, Minggu (6/4/2025).

Rio pengendara motor yang selalu melintasi jalan ini berkata jika hujan jalan ini menjadi ancaman, sebab licin dan berlubang membuat pengendara harus berhati-hati.

"Jalan ini sangat rawan kecelakaan jika malam hari karena gelap, sehingga tidak diketahui oleh kendaraan," ujar Rio, pengendara sepeda motor.

Rio berharap adanya tindakan untuk perbaikan jalan ini agar pengendara tidak perlu takut lagi ketika melintas di jalan ini.

Langkah cepat dan konkret diperlukan agar kerusakan ini tidak semakin parah dan warga dapat kembali menjalani aktivitas dengan aman dan nyaman.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved