Berita Viral
Niat Tagih Utang, Debt Collector di Tuban Malah Diserang Nasabah Pakai Pedang
Nasib tragis menimpa debt collector di Tuban. Awalnya hanya niat menagih utang ke nasabah, malah hampir meregang nyawa.
Keempat pelaku menuding mantan bupati telah berselingkuh.
Mereka lantas meminta uang tutup mulut sebesar Rp 10 juta.
Hal ini dibenarkan oleh Ketua Tim Saber Pungli Kota Bengkulu, AKBP Max Mariners.
Baca juga: Tabiat Riva Siahaan hingga Yoki Firnandi Dibongkar Ahok, Heran Masih Jadi Petinggi Pertamina
"Ketiga pelaku menuduh kalau mantan bupati tersebut berselingkuh dengan salah satu istri pelaku, lalu pelaku meminta uang damai," kata Max Mariners yang dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (2/3/2025) pagi.
Menurut Max, awalnya ketiga pelaku meminta uang damai sebesar Rp 5 juta pada mantan bupati itu. Permintaan pelaku tersebut dipenuhi.
Mantan bupati ini lalu meminta surat perdamaian yang ditandatangani pelaku. Namun, pelaku tak bersedia memberikannya.
Baca juga: Pemerintah Indonesia Beri Diskon Tiket Pesawat 13-14 Persen Selama Mudik Lebaran 2025
"Tidak lama kemudian, pelaku kembali menghubungi pengacara korban dengan meminta kembali sejumlah uang hingga terjadilah kesepakatan untuk bertemu di Jalan Meranti Kota Bengkulu. Saat itulah pelaku berhasil ditangkap," ujar Max.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.