Berita Populer Gorontalo

GORONTALO TERPOPULER: Polisi Ungkap Kronologi Meninggalnya Residivis Curanmor - Dosen IAIN Demo

Kumpulan berita peristiwa, human interest story, hingga politik terangkum dalam Gorontalo Terpopuler, Kamis (20/2/2025).

Penulis: Redaksi | Editor: Fadri Kidjab
TribunGorontalo.com
BERITA POPULER: Kolase foto dari berita populer, Kamis (20/2/2025). Gorontalo terpopuler merupakan kumpulan berita lokal yang paling banyak dibaca dalam satu hari terakhir. 

TRIBUNGORONTALO.COM – Kumpulan berita peristiwa, human interest story, hingga politik terangkum dalam Gorontalo Terpopuler, Kamis (20/2/2025).

Gorontalo populer ini merupakan berita lokal yang paling banyak dibaca sejak hari Rabu kemarin.

Berita pertama, pihak kepolisian mengungkap detik-detik meninggalnya residivis curanmor di Kota Gorontalo.

Selanjutnya Nelson Pomalingo mengemasi barang-barang pribadinya di Rumah Dinas Bupati Gorontalo.

Terakhir, puluhan Dosen IAIN melakukan aksi demonstrasi di gedung rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo.

Berikut 3 berita populer yang telah tayang di TribunGorontalo.com, Rabu (19/2/2025).

Polisi Ungkap Detik-detik Meninggalnya Residivis Curanmor di Kota Gorontalo, Sempat Kejang-kejang

PRIA TEWAS: Kolase foto seorang pria berinisial RL, warga Manado, Sulawesi Utara, diduga meninggal dunia usai ditangkap warga, dan Masjid Al-Jauhar yang sempat dijadikan tempat persembunyian RL untuk menghindari amukan massa.
PRIA TEWAS: Kolase foto seorang pria berinisial RL, warga Manado, Sulawesi Utara, diduga meninggal dunia usai ditangkap warga, dan Masjid Al-Jauhar yang sempat dijadikan tempat persembunyian RL untuk menghindari amukan massa. (Kolase TribunGorontalo.com/Tangkapan layar FB)

Seorang pria terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) meninggal dunia setelah diamankan oleh pihak kepolisian di Kota Gorontalo pada Sabtu (15/2/2024) dini hari.

Pria tersebut diketahui bernama Mario Langi alias Rio, yang berasal dari Sulawesi Utara.

Kapolresta Gorontalo Kota, Kombes Pol Ade Permana menegaskan pihaknya masih mendalami penyebab kematian.

"Kami masih menyelidiki apakah ada keterlibatan warga atau pihak lain dalam peristiwa ini," tegasnya.

Kronologi versi kepolisian

Kapolresta menjelaskan kronologi detik-detik Rio meninggal dunia.

Awal mula, Rio diduga hendak melakukan transaksi jual beli sepeda motor di kawasan Alfamart, Kelurahan Bugis, Kota Gorontalo pada Jumat (14/2/2025) malam.

Warga yang mencurigai gerak-gerik Rio dan meneriakinya sebagai pencuri. 

Rio merasa terdesak sehingga ia melarikan diri dan bersembunyi di Masjid Al-Jauhari.

"Pelaku sempat naik ke atap masjid selama sekitar dua jam sebelum akhirnya terjadi pengejaran dan pengepungan oleh warga," ungkap Kapolresta.

"Setelah itu, ada telepon ke piket Polresta Kota, dan anggota kepolisian datang untuk mengamankan pelaku," tambahnya.

Baca Selengkapnya

Baca juga: Harta Kekayaan 6 Kepala Daerah Terpilih di Provinsi Gorontalo yang Dilantik Besok 20 Februari

Akhir Masa Jabatan, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo Kemasi Barangnya, Kenang Masa Kepemimpinan

NELSON POMALINGO : Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, saat berkemas barang di ruang kerjanya, Rabu (19/2/2025). Nelson Pomalingo mulai berkemas barang di hari terkahir masa jabatannya.
NELSON POMALINGO : Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, saat berkemas barang di ruang kerjanya, Rabu (19/2/2025). Nelson Pomalingo mulai berkemas barang di hari terkahir masa jabatannya. (Humas Pemerintah Kabupaten Gorontalo)

Bupati Gorontalo dua periode, Nelson Pomalingo hari ini mulai mengemasi barang pribadi miliknya di Kantor Bupati Gorontalo, Rabu (19/2/2025).

Sejak pertama kali terpilih, Nelson telah bekerja di ruang kerjanya selama kurun waktu sembilan tahun.

Menurutnya ada banyak kenangan di tempat tersebut selama ia menjabat, khususnya di meja kerja.

"Ini saya duduk di singgasana saya, selama saya menjabat sebagai Bupati, inilah tempat duduk saya," ungkap Nelson kepada TribunGorontalo.com, Rabu (19/2/2025).

Neslon kemudian memeriksa laci meja beserta lemarinya, melihat buku-bukunya. 

Sesekali ia terdiam saat menemukan barang yang menurutnya punya cerita. 

"Tentunya banyak kenangan dan cerita selama saya menjadi bupati," ujarnya. 

Baca Selengkapnya

4 Bulan Belum Terima Tunjangan, Puluhan Dosen IAIN Gorontalo Buka-bukaan Aib Kampus

DOSEN IAIN DEMO - Puluhan dosen di IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar demonstrasi di gedung Rektorat Kampus I, Kota Gorontalo, Rabu (19/2/2025). Mereka menuntuk beberapa permasalahan di IAIN Gorontalo. (TribunGorontalo.com/Arianto Panambang).
DOSEN IAIN DEMO - Puluhan dosen di IAIN Sultan Amai Gorontalo menggelar demonstrasi di gedung Rektorat Kampus I, Kota Gorontalo, Rabu (19/2/2025). Mereka menuntuk beberapa permasalahan di IAIN Gorontalo. (TribunGorontalo.com/Arianto Panambang). (TribunGorontalo.com/Arianto Panambang)

Puluhan dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, menuntut tunjangan mereka segera dibayarkan.

Dosen tergabung dalam Asosiasi Dosen Pemerhati dan Penyelamat Kampus ini ramai-ramai mendatangi gedung rektorat IAIN pada Rabu (19/2/2025).

Para dosen ini mengaku belum menerima tunjangan selama empat bulan.

"Tunjangan kami sudah empat bulan belum dibayarkan, ini sangat berdampak pada kesejahteraan kami sebagai tenaga pengajar," ujar Arfan Nusi, peserta aksi.

Dalam selebaran yang beredar di lingkungan kampus, para dosen menyoroti sejumlah isu seperti dugaan penyalahgunaan dana pembangunan masjid di kampus II IAIN.

Tak hanya itu pengangkatan pejabat yang tidak memenuhi syarat, serta dana Kartu Indonesia Kuliah (KKS) yang sudah cair namun gagal disalurkan.

Selain itu, mereka juga mempertanyakan janji umrah bagi program studi unggulan yang hingga kini belum terealisasi.

 

Baca Selengkapnya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved