UMKM Gorontalo

Nasi Bakar Mokoo, Tempat Makan Favorit di Gorontalo dengan Cita Rasa Istimewa

Jadi, kalau kalian berada di Gorontalo, jangan lupa mampir dan cicipi sendiri kelezatan Nasi Bakar Mokoo. Siapa tahu, ini bisa jadi menu favorit baru

Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
FOTO: GoogleMaps
KULINER GORONTALO - Kuliner UMKM di kawasan Jl. Jendral Sudirman, tepatnya di depan GBC. Nasi Bakar Mokoo memiliki kisah manis di balik namanya. "Mokoo" diambil dari nama belakang sang istri, Mokotoloe, yang menjadi inspirasi utama Bapak Rico dalam membangun usaha ini. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Bagi pelancong pecinta kuliner! Jika berkunjung ke Gorontalo dan mencari hidangan lezat yang membangkitkan selera, Nasi Bakar Mokoo bisa jadi pilihan tepat.

Berdiri sejak 2023, usaha yang dikelola oleh Rico ini telah menjadi favorit banyak orang, terutama bagi pecinta nasi bakar di kawasan Jl. Jendral Sudirman, tepatnya di depan GBC.

Nasi Bakar Mokoo memiliki kisah manis di balik namanya. "Mokoo" diambil dari nama belakang sang istri, Mokotoloe.

Dengan modal sendiri dan semangat pantang menyerah, ia menghadirkan nasi bakar yang tidak hanya mengenyangkan tetapi juga penuh cita rasa.

Usaha ini buka setiap hari Senin hingga Sabtu dari pukul 17:00 hingga 23:00, sementara hari Minggu menjadi waktu istirahat bagi sang pemilik.

Baca juga: 3 Pria Diciduk dalam Penggerebekan Apotek Narkoba di Sidetapa

Meskipun masih tergolong baru, Nasi Bakar Mokoo telah menarik perhatian pelanggan dengan menu andalan mereka.

Ada empat varian yang bisa dipilih, yakni Nasi Bakar Daging, Nasi Bakar Ayam, Nasi Bakar Ikan, dan Nasi Bakar Tempe Kering.

Harga yang ditawarkan juga ramah di kantong, berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 23.000 per porsi.

Bicara soal bisnis, Nasi Bakar Mokoo berhasil mencatat omset harian sekitar Rp 1 hingga 1,5 juta.

Dengan keuntungan kotor mencapai 30 persen dan keuntungan bersih sekitar 10 % , usaha ini terus berkembang meskipun menghadapi berbagai tantangan.

Salah satu kendala terbesar adalah faktor cuaca, terutama hujan yang sering menghambat proses operasional.

Baca juga: Bupati dan Gubernur Gorontalo yang Baru Terpilih Dilarang Angkat Staf Ahli

Selain itu, Rico juga masih harus turun tangan langsung karena belum memiliki karyawan tetap.

"Harapan saya kepada pemerintah adalah agar tidak mempersulit UMKM seperti kami. Kami hanya ingin bisa terus berkembang dan memberikan yang terbaik untuk pelanggan," ungkapnya.

Meski begitu, Nasi Bakar Mokoo tetap eksis berkat dua faktor utama: rasa yang lezat dan pelayanan yang maksimal.

Ditambah lagi, mereka aktif memanfaatkan media sosial dan lokasi strategis di pinggir jalan yang ramai untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Jadi, kalau kalian berada di Gorontalo, jangan lupa mampir dan cicipi sendiri kelezatan Nasi Bakar Mokoo. Siapa tahu, ini bisa jadi menu favorit baru kalian! Selamat menikmati!(*)

Penulis: Sigit Masi, Mahasiswa Magang Ichsan Gorontalo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved