Berita Kota Gorontalo
Warga Kampung Bugis Kota Gorontalo Was-was Saat Turun Hujan Karena Tanggul Jebol
Tanggul tersebut seharusnya bisa melindungi rumah warga di sekitar bantaran Sungai Bone, kini tinggi tanggul tersebut tersisa hanya beberapa puluh met
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Prailla Libriana Karauwan
"Masyarakat di Talumolo sana kalau buat rumah, mereka menimbun," tukasnya.
Selain itu, kondisi makin diperparah dengan kerusakan dari hulu sungai.
Rumah Rahim yang berada di bantaran sungai, kini mulai memprihatinkan.
Baca juga: Jembatan Asa Pohuwato Terancam Abrasi, Warga Was-Was
Dapurnya sudah tidak bisa digunakan lagi karena lebar sungai makin mepet ke rumahnya.
Kondisi ini sebenarnya sudah berulang kali disampaikan ke pemerintah setempat.
Pemerintah pun sudah turun langsung melakukan pengukuran.
Untuk memulihkan kembali tanggul, masyarakat sepakat agar rumahnya digusur dan kembali dibangun ketika tanggul selesai diperbaiki..
"Untuk akses alat berat ketika masuk ke sini," terang Rahim.
Namun solusi itu lanjut dia, mendapat pertentangan dari warga lain yang tidak setuju.
Rahim menuturkan, jika warga tidak setuju, puluhan bahkan ratusan masyarakat Kampung Bugis bisa kena imbasnya.
Meskipun demikian, Rahim tetap optimis proyek tersebut bisa terlaksana di tahun ini. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.