Listrik di SulutGo Padam
Akibat Padam Listrik di SulutGo, Pengamat Ekonomi Sebut Pedagang Rugi dan PLN Harus Beri Kompensasi
Diketahui beberapa wilayah mengalami pemadaman listrik selama 24 jam lebih
Menurutnya, dijaman teknologi saat ini, aktifitas apapun sangat memerlukan HP android dan internet.
"Semuanya memerlukan listrik. Ada kegiatan yang dapat ditunda dan ada kegiatan yang harus dilaksanakan saat itu," katanya.
"Tentu pemadaman ini, dapat merugikan khususnya UMKM terlebih UKM sangat terpengaruh karena keterbatasan genzet," pungkas Masinambow
Ganti Rugi Kepada Masyarakat yang Terdampak
Pengamat Ekonomi Sulawesi Utara Magdalena Wullur Dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi mengungkapkan, akibat pemadaman listrik ini ada kerugian yang dirasakan oleh masyarakat.
Menurutnya, seharusnya pihak PLN menjelaskan dengan baik penyebab pemadaman listrik ini dan harus memenets jauh-jauh hari dampak resikonya.
Baca juga: Gara-gara Listrik Padam, Tenaga Medis di Bone Bolango Gorontalo Ini Puasa Makan karena Takut BAB
"Namun kami lihat tidak ada manajemen resiko yang disiapkan jauh-jauh hari, berarti sengaja dibiarkan atau dianggap remeh oleh PLN ini.
Padahal kita tau bersama akibat ini banyak sekali kerugian, seperti siapa yang akan membayar kredit macet, biaya sekolah anak-anak dan siapa membayar kegagalan siswa yang sementara ini ikut ujian SD, SMP, dan SMA ini semua harus dipikirkan pasca kejadian ini," ujar Magdalena.
Di sisi lain, menurut Magdalena akibat pemadaman listrik akan terjadi inflasi di Sulut.
Sehingga baginya meminta maaf kepada masyarakat bukan solusi yang ditawarkan oleh pihak PLN.
Maka PLN selain memecat pejabatnya yang bertanggung jawab, PLN juga harus memberikan CSR atau ganti rugi kepada masyarakat yang terdampak.
"PLN juga harus menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Karena apa yang terjadi selama dua hari ini adalah bencana sosial yang dampaknya kepada masyarakat ," jelasnya.
Sehingga, Magdalena beharap PLN harus betul-betul bertanggungjawab terhadap resiko pascakejadian ini.
"Karena dampaknya ke depan orang tidak lagi percaya kepada PLN," pungkasnya.
Peluang Bisnis Hilang, PLN Harus Beri Kompensasi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.