Berita Viral
Kisah Ainun Siswi SD Penjual Permen Jahe Keliling, Nangis Kelaparan Demi Bayar Kontrakan
Ainun, siswi kelas 1 SD ini jualan permen jahe demi membantu ekonomi sang ibu. Ia sering menahan lapar demi dapat membayar kontrakan
Dalam satu hari biasanya Ainun mendapat uang Rp 20 ribu.
Uang itu dikumpulkan untuk membantu ayah dan ibu bayar kontrakan.
"Seharinya dapat Rp 20 ribu. Buat bayar kontrakan," katanya.
Sebenarnya Ainun masih memiliki ibu dan ayah.
Kata Ainun, sang ayah juga bekerja sebagai driver ojek online.
"(Tinggal sama) Mama sama ayah, ayah grab," katanya.
Bukan hanya sulit menjajakan permen jahe, tapi Ainun juga harus berhadapan dengan Satpol PP.
Suatu hari Ainun tak mampu lolos dari kejaran Satpol PP.
"Gara-gara mau pulang ditangkap di belokan yang ada hotel, di situ," kata Ainun.
Ainun yang masih sangat kecil pun syok ketika ditangkap Satpol PP.
"Di sana teh ada dua sama bapak-bapak. Kaget, nangis," kata Ainun.
Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Gadis Tewas Tertimpa Pohon saat Kendarai Sepeda Motor
Ia tak langsung dipulangkan, Ainun diamankan Satpol PP.
"Dikasih makan. Ada rumah ada kasur. Dikasih makanan," katanya.
Sebelumnya juga viral di media sosial aksi bocah SD curi kotak amal karena lapar.
Kronologi kejadian ini pun terungkap.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.