Wisata Gorontalo
Keindahan Malam Kota Gorontalo dari Puncak Dumbo Raya, Tempat Healing Menyimpan Cerita Mistis
Bagi mereka yang mencari pengalaman mendalam, Puncak Dumbo Raya menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam, petualangan, dan sentuhan mistis yang
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Pemandangan Kota Gorontalo di malam hari memang memanjakan mata, apalagi jika dinikmati dari Puncak Dumbo Raya.
Dari ketinggian ini, hamparan rumah dan gedung perkotaan yang dihiasi lampu kerlap-kerlip tampak begitu jelas dan mempesona.
Puncak Dumbo Raya terletak di Jl. Lotu, Talumolo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Waktu tempuhnya sekitar 30 menit dari pemukiman warga, membuatnya menjadi destinasi yang cukup mudah dijangkau.
Baca juga: KPU Boalemo Rapat Pleno Rekapitulasi Penetapan Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024
Meskipun saat ini tidak seramai dulu, masih banyak yang memilih tempat ini untuk berkemah, menikmati matahari terbit, atau sekadar melepaskan penat dari hiruk-pikuk kota.
Dengan ketinggian sekitar 200 MDPL, Puncak Dumbo Raya memang tidak terlalu tinggi, tetapi pemandangan yang ditawarkan sungguh luar biasa, terutama di malam hari.
Keasrian alam di puncak ini masih terjaga, berkat upaya penduduk setempat yang menjaga kelestarian lingkungan. Beberapa pohon lebat masih berdiri kokoh, menambah kesejukan udara di puncak.
Sabtu malam, 10 Agustus 2024, Wahyu dan enam temannya memutuskan untuk mendaki Puncak Dumbo Raya. Mereka berangkat dengan empat sepeda motor dari Agussallim.
Baca juga: Usman Mounti Cerita 8 Tahun Buka Sewa Ban Renang di Wisata Pohuwato Gorontalo
"Track ke gunung ini cukup mengundang adrenalin, tapi semua terbayarkan ketika sudah di atas puncak. Pemandangannya indah dan udaranya sejuk," ujar Wahyu dengan antusias.
Wahyu menyarankan agar para pendaki membawa bekal makanan yang cukup karena tidak ada pedagang di puncak.
"Pastikan logistik cukup, terutama air, karena sangat diperlukan," tambahnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan untuk membawa anti-nyamuk dan jaket, karena di puncak banyak nyamuk dan suhu bisa sangat dingin.
Ada dua jalur yang bisa dipilih untuk menuju puncak. Satu jalur cukup curam tapi cepat sampai, sementara jalur lainnya lebih landai namun memakan waktu lebih lama.
Meski tidak ada biaya masuk, pengunjung dikenakan tarif parkir sebesar Rp5 ribu per motor.
Penduduk setempat yang pertama kali menemukan tempat ini meminta agar pengunjung menjaga kebersihan dan tidak merusak lingkungan sekitar.
Baca juga: Pelari Nasional Akan Ikut Gorontalo Half Marathon 2024, Melanie Putria Juga Diundang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.