Pantas Sarwendah tak Hadiri Sidang Perceraian dengan Ruben Onsu

TRIBUNGORONTALO.COM -- Kisruh rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah kini menjadi perhatian publik, terutama setelah memasuki proses sidang perceraian.

Sidang cerai perdana pasangan selebriti ini digelar pada Selasa, 9 Juli 2024.

Namun, ketidakhadiran Sarwendah dan kuasa hukumnya dalam sidang tersebut menimbulkan banyak pertanyaan.

Baca juga: Ramalan Zodiak Scorpio dan Leo Besok, Selasa 16 Juli 2024: Horoskop Asmara hingga Karier

Kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu, menjelaskan bahwa ketidakhadiran mereka bukan tanpa alasan.

Menurut Chris, Sarwendah dan tim pengacaranya telah sepakat dengan isi gugatan yang dilayangkan oleh Ruben Onsu.

"Ketidakhadiran kami itu tentunya bukan tanpa alasan," ujar Chris Sam Siwu.

Baca juga: KPU Kabupaten Gorontalo Rencana Bikin 5 TPS Terapung saat Pilkada 2024

"Setelah kami pelajari isi gugatan dari RO (Ruben Onsu) kepada klien kami, tim pengacara sepakat bahwa tidak ada satupun poin yang kami bantah. Jadi semuanya sepakat bahwa memang gugatannya tidak ada yang kami bantah," ungkap Chris dalam tayangan di kanal YouTube Intens Investigasi, Minggu (14/7/2024).

Chris menambahkan bahwa karena tidak ada yang dipermasalahkan dalam gugatan tersebut, pihak Sarwendah merasa tidak perlu menghadiri persidangan.

"Dengan tidak adanya yang kami debat dan tidak ada yang kami bantah, artinya tidak perlu kami hadir di persidangan," jelas dia.

Lebih lanjut, Chris menekankan bahwa dalam kasus ini, hanya penggugat, yakni Ruben Onsu, yang wajib hadir di persidangan.

"Kami sebagai tergugat boleh hadir apabila memang kami punya kepentingan untuk mendebat isi dari gugatannya," katanya.

Dengan tidak adanya perlawanan atau banding dari pihak Sarwendah, proses perceraian antara Sarwendah dan Ruben Onsu diperkirakan akan berjalan lebih cepat.

"Kami tidak akan datang untuk mendebat itu. Jadi ya dengan konsekuensi, suka enggak suka, ya mungkin akan lebih cepat (proses perceraian)," sebut Chris.

Meski demikian, pihak Sarwendah menyatakan akan hadir dalam sidang berikutnya jika ada perubahan dalam isi gugatan yang diajukan oleh Ruben Onsu.

Sidang kedua perceraian mereka dijadwalkan pada 16 Juli 2024.

"Kecuali nanti kami mendapatkan informasi ada perubahan terhadap isi gugatan, kemungkinan kami akan hadir di tanggal 16 (Juli 2024)," ujar Chris.

Lebih lanjut Sarwendah berjanji akan memberikan pernyataan terkait Ruben Onsu gugat cerai dirinya.

Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu.

Chris Sam Siwu memastikan bahwa Sarwendah akan buka suara setelah adanya putusan dari Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan terkait gugatan perceraian yang diajukan oleh Ruben Onsu.

Dikatakan Chris Sam Siwu, Sarwendah akan bicara terkait harta gono gini hingga persoalan hak asuh anak.

"Nanti klien kami akan memberikan statement setelah putusan," kata Chris Sam Siwu, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Intens Investigasi, Sabtu (13/7/2024).

"Terkait gono gini, anak, kenapa harus Ruben yang menggugat, kenapa enggak klien kami yang menggugat cerai."

"Itu nanti kami akan jelaskan," paparnya.

Chris Sam Siwu pun memahami keputusan kliennya.

Menurut Chris Sam Siwu, Sarwendah hanya mengikuti kehendak suaminya dalam masalah perceraian ini.

"Prinsipnya klien kami sebagai istri sangat menjaga wibawa suaminya," ujar Chris.

Chris Sam Siwu mengisyaratkan, Sarwendah dan Ruben Onsu memiliki perbedaan prinsip sehingga keduanya memutuskan untuk bercerai.

Diterangkan oleh sang kuasa hukum, perpisahan secara baik-baik dipilih Sarwendah dan Ruben Onsu demi anak-anak mereka.

"Kita bisa sama-sama lihat lah bahwa dalam proses yang ada ini mereka tetep sama-sama demi anak-anak."

"Jadi semua yang mereka lakukan adalah demi anak," kata sang kuasa hukum.

"Jadi kalau ada orang lain yang memiliki masalah yang sama, bisa mencontoh apa yang dilakukan mereka."

"Mereka meski orang tua memiliki perbedaan prinsip hingga terjadi pertengkaran, tapi anak tetap mereka bahagiakan," lanjutnya.

Meski sepakat untuk bercerai, Sarwendah dan Ruben Onsu kompak terus memberikan hal-hal yang baik untuk anak-anaknya.

"Meski secara hukum berproses (cerai), mereka selalu memberikan yang terbaik untuk anak," imbuhnya.

Selaku kuasa hukum, Chris Sam Siwu pun mengapresiasi apa yang dilakukan kliennya dengan Ruben Onsu tersebut.

"Saya sebagai lawyernya Sarwendah juga merasa memberikan acungan jempol lah ya buat mereka sebagai orang tua, meskipun secara dewasa mereka bermasalah, tetapi terhadap anak mereka kompak," urainya.

Diakui kuasa hukum Sarwendah, mediasi di luar persidangan sudah pernah diupayakan.

Namun sayangnya, upaya tersebut gagal hingga membuat Ruben Onsu mantap menceraikan wanita yang telah memberinya dua orang anak perempuan itu. (*)